Amankah Hilangkan Bulu di Tubuh dengan Elektrolisis? Ini Penjelasannya

Avatar of PortalMadura.com
Amankah Hilangkan Bulu di Tubuh dengan Elektrolisis Ini Penjelasannya
Ilustrasi

PortalMadura.Com – Bagi sebagian orang, tumbuhnya bulu atau rambut di daerah yang tidak diinginkan terkadang membuat tidak nyaman atau bahkan mengurangi rasa percaya diri.

Tapi sekarang Anda tidak perlu khawatir, Anda bisa menghilangkan rambut atau bulu tersebut secara permanen dengan melakukan . Sudah tahukah Anda tentang elektrolisis?.

Yuk simak ulasannya berikut ini:

Elektrolisis, Metode Baru Menghilangkan Rambut atau Bulu
Elektrolisis adalah salah satu cara untuk menghilangkan bulu atau rambut yang tidak diinginkan pada wajah atau bagian tubuh lainnya. Ada tiga bentuk elektrolisis, yaitu elektrolisis galvanik, elektrolisis termolisis, dan gabungan keduanya (blend).

Pada prinsipnya, ketiga bentuk elektrolisis tersebut cara kerjanya yang sama. Caranya dengan memasukan sebuah pinset atau jarum kecil ke dalam folikel yang terdapat rambut atau bulu, kemudian bulu atau rambut tersebut diambil dengan pinset.

Pada elektrolisis galvanik sinar elektrolit yang mengandung arus listrik merangsang reaksi dalam larutan air garam yang ditemukan pada akar folikel sehingga menghancurkan pusat pertumbuhan rambut. Sedangkan pada elektrolisis termolisis, arus listrik memanaskan akar folikel hingga folikel rusak.

Tingkat keberhasilan elektrolisis galvanik mencapai 80 persen dan menurut FDA (setara dengan Badan POM di Amerika Serikat) metode ini merupakan yang paling efektif untuk menghilangkan rambut atau bulu. Keterbatasan elektrolisis termolisis adalah tidak semua cocok dengan metode ini sebab elektrolisis ini hanya cocok untuk rambut atau bulu yang berakar dangkal. Oleh karena itu, tingkat keberhasilannya hanya 10-15 persen.

Mitos-mitos Seputar Elektrolisis

1. Elektrolisis itu menyakitkan
Pernyataan tersebut tidak sepenuhnya benar. Elektrolisis biasanya hanya menimbulkan ketidaknyamanan, yaitu rasa seperti kesemutan. Untuk beberapa kasus, dapat menggunakan bius khusus yang dioles (topikal).

2. Alat elektrolisis sifatnya permanen dan dapat dibeli dengan mudah
Elektrolisis memang jadi cara permanen untuk menghilangkan rambut atau bulu. Namun, perlu diketahui bahwa tidak semua negara mengizinkan penggunaan alat tersebut dan alat ini tidak dapat dibeli secara sembarangan di berbagai negara.

3. Krim penghilang bulu dan waxing masih lebih baik
Banyak cara lain untuk menghilangkan bulu, seperti memakai krim penghilang bulu dan waxing. Namun, krim penghilang rambut atau bulu mengandung bahan kimia dan pemutih, sedangkan perawatan waxing biasanya lebih menyakitkan dan mahal. Bila perawatannya dilakukan sendiri, biasanya sulit dan berantakan.

Pertimbangan Sebelum Melakukan Elektrolisis
Bila Anda memilih melakukan elektrolisis, buatlah beberapa pertimbangan. Pertama, prosesnya dilakukan oleh ahlinya, yaitu elektrologi. Mungkin akan memakan biaya, tapi bila ini tidak dilakukan dan terjadi kesalahan bisa jadi malah mengeluarkan biaya ekstra.

Beberapa hal berikut yang perlu diperhatikan untuk memilih elektrologi, seperti:

– Lihat kualifikasi mereka, misalnya izin dan sertifikat praktisi. Biasanya kedua hal tersebut sering terpajang agar memudahkan untuk diketahui.

– Tanya sekitar merupakan salah satu cara terbaik, sekaligus mintalah saran dari orang-orang yang sudah melakukan perawatan sebelumnya.

– Lakukan konsultasi terlebih dahulu. Banyak tempat yang memberi layanan konsultasi secara gratis. Pastikan semua yang Anda tanyakan terjawab sesuai dengan prosedur. Biasanya pertanyaan tersebut mencakup: bagaimana prosedurnya, perkiraan dilakukan sesi perawatan lanjutan; biaya setiap perawatan; dan tanyakan mengenai seputar klinik perawatan tersebut.

– Pastikan bahwa Anda tidak salah memilih, sebab ada beberapa klinik yang tidak menggunakan alat elektrolisis sehingga kemungkinan rambut atau bulu akan tumbuh kembali.

– Perhatikan bagaimana penanganan dan pelayanan yang diberikan oleh klinik tersebut. Kebersihan, kenyamanan, dan sikap profesional perlu menjadi pertimbangan untuk menentukan keputusan Anda melakukan perawatan.

Berapa Lama Perawatan Dilakukan?
Umumnya perawatan dilakukan selama 12 bulan untuk mendapatkan hasil terbaik. Namun, beberapa hal berikut turut memengaruhi perawatan yang akan Anda jalani, seperti:

– Area yang akan dilakukan perawatan
– Kepadatan pertumbuhan rambut
– Ketebalan rambut dan sensivitas kulit

Adakah Efek Sampingnya?
Setelah menjalani sesi perawatan mungkin muncul sedikit ketidaknyamanan, misalnya pembengkakan dan kemerahan. Biasanya ini akan hilang dalam sehari. Namun, kemungkinan efek samping lain yang terjadi adalah muncul bintik-bintik hitam di sekitar pori-pori dan perubahan tekstur kulit. Mungkin juga terjadi keropeng kecil biasanya akan hilang dalam seminggu.

Bila perawatan dilakukan dengan benar dan sesuai ahlinya maka tidak ada risiko terjadinya jaringan parut (keloid) permanen. Begitu pula dengan tindakan Anda ketika menjalani perawatan. Sebaiknya memilih perawatan tidak secara terburu-buru, tunggu agar kulit sembuh dari efek samping yang terjadi kemudian lakukan sesi perawatan lanjutan.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.