PortalMadura.Com – Rasa gatal yang kadang terjadi pada area kewanitaan biasanya akan hilang dengan sendirinya. Hal itu umum terjadi pada setiap wanita. Tapi bisa juga terjadi terus menerus karena beberapa hal. Salah satunya yaitu Penyakit Menular Seksual (PMS).
Jika penyakit itu sudah terjadi maka yang perlu Anda lakukan ialah periksa ke dokter agar ditangani lebih lanjut oleh medis. Selain itu, kutu vagina juga bisa menyebabkan rasa gatal luar biasa yang harus diobati dengan obat yang diresepkan dokter.
Namun jika Anda sudah mengunjungi dokter dan diberitahu kalau gatal di vagina hanya karena iritasi, ada beberapa pengobatan rumahan yang bisa membantu Anda mengatasinya. Penasaran apa saja?.
Berikut ulasannya:
Cek Sabun Anda
Vulva adalah area sensitif dari beberapa sabun, terutama yang memiliki aroma wangi, bisa membuat Anda gatal di area kewanitaan.
Cobalah beralih pada sabun hypoallergenic seperti Cetaphil, dan lihat hasilnya.
Periksa Pembalut
Beberapa wanita mengalami reaksi alergi akibat pembalut, yang bisa memicu kasus gatal yang serius. Ini karena beberapa pembalut menstruasi mengandung pewangi yang bisa menyebabkan iritasi.
Jika Anda merasa gatal pada periode menstruasi, berhenti menggunakan pembalut tersebut, dan cobalah beralih ke merk lain, yang tidak mengandung pewangi. Hal ini bisa menghilangkan gatal dengan cepat.
Beli krim Vagisil
Krim Vagisil memang dirancang untuk membantu mengatasi gatal vagina dan menenangkan area kewanitaan Anda.
Cara kerjanya adalah dengan membentuk lapisan pelindung di atas kulit, sehingga Anda merasa lebih nyaman dan melindungi Anda dari iritasi lanjutan.
Gunakan krim ini untuk rasa gatal yang disebabkan oleh penggunaan antibiotik atau keputihan.
Gunakan Krim Untuk Infeksi Jamur
Banyak wanita mengasumsikan mereka memiliki infeksi jamur setiap kali mengalami gatal vagina. Padahal kenyataannya tidak selalu seperti itu.
Tapi tetap saja, jika Anda pernah mengalami infeksi jamur sebelumnya, dan tahu apa yang Anda hadapi sekarang, krim infeksi jamur yang dijual bebas di apotik bisa digunakan.
Perlu diingat juga, Anda juga bisa mengalami infeksi jamur pada vulva, dan ada krim juga untuk masalah ini.
Penting untuk diingat, walau beberapa cara dan obat di atas bisa jadi solusi sementara untuk gatal vagina, jika masalah terus berlangsung, segera temui dokter untuk diperiksa. (liputan6.com/Desy)