AOFOG Campus 3 Sukses Perkuat Kolaborasi Regional dalam Penanganan PCOS

AOFOG Campus 3 Sukses Perkuat Kolaborasi Regional dalam Penanganan PCOS
Foto Dokumentasi AOFOG Campus 3 di Jakarta

PortalMadura.Com, Jakarta – AOFOG Campus 3: PCOS Regional Meeting di Jakarta resmi berakhir, menandai keberhasilan forum ini dalam memperkuat kerja sama para ahli kesehatan reproduksi di Asia-Oseania. Selama dua hari, diskusi ilmiah membahas inovasi dalam diagnosis, terapi, dan pengelolaan PCOS, dengan fokus pada pendekatan medis yang lebih sesuai bagi perempuan Asia.

Dalam sesi penutupan, Prof. Dr. Budi Wiweko menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta dan mitra, termasuk industri farmasi yang mendukung penelitian dan pengembangan solusi bagi pasien PCOS. Forum ini menegaskan bahwa perbedaan fenotipe dan metabolisme pasien di Asia memerlukan pedoman klinis yang lebih spesifik dibandingkan panduan yang selama ini berfokus pada populasi Barat.

Sebagai tindak lanjut, Komite REI AOFOG berencana menyusun pedoman klinis berbasis bukti serta mengembangkan registri PCOS di Asia untuk mendukung penelitian jangka panjang. Kesuksesan acara ini juga memperkuat peran Indonesia sebagai pusat inovasi kesehatan reproduksi, membuka peluang kolaborasi yang lebih erat dalam meningkatkan kualitas hidup perempuan dengan PCOS di kawasan ini.

Tentang Asia & Oceania Federation of Obstetrics & Gynaecology (AOFOG)

Asia & Oceania Federation of Obstetrics & Gynaecology (AOFOG) merupakan organisasi regional terkemuka yang didirikan pada tahun 1957 di Tokyo, Jepang. Awalnya dibentuk pada tahun 1954 sebagai Divisi Asia dari International Federation of Gynaecology & Obstetrics (Geneva), namun kemudian berkembang menjadi federasi otonom yang menaungi perhimpunan dan organisasi dokter kandungan di kawasan Asia dan Oseania.

AOFOG memiliki misi utama untuk memajukan ilmu dan praktik kebidanan, kandungan, serta biologi reproduksi di kawasan Asia-Oseania. Organisasi ini berfokus pada peningkatan kualitas pelayanan kesehatan perempuan secara menyeluruh sepanjang hidupnya, meningkatkan kesejahteraan janin dan bayi baru lahir, serta mendukung implementasi program pengendalian populasi.

Salah satu komite dalam AOFOG adalah Komite Endokrinologi Reproduksi dan Infertilitas (REI) yang saat ini diketuai oleh Prof. Dr. Budi Wiweko dari Indonesia. Komite ini berperan strategis dalam pengembangan penelitian dan standar praktik klinis terkait masalah hormonal dan kesuburan di kawasan Asia-Oseania.

Melalui berbagai program termasuk AOFOG Campus, komite REI aktif memfasilitasi pertukaran pengetahuan dan pengalaman antar ahli reproduksi di kawasan ini untuk meningkatkan standar penanganan pasien. AOFOG terus berkomitmen memperkuat kerja sama regional dan internasional dalam upaya meningkatkan kesehatan reproduksi perempuan melalui penelitian kolaboratif, pengembangan praktik klinis, serta berbagai program edukasi dan pelatihan bagi para praktisi kesehatan di kawasan Asia-Oseania.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.