PortalMadura.Com, Sampang – Sedikitnya 37 kasus demam berdarah dengue (DBD) awal tahun 2022 ditemukan di wilayah Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur.
“Sampai 17 Januari 2022, laporan sementara sudah ada 37 pasien yang menderita DBD,” terang Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM), Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana (Dinkes KB) Sampang, Samsul Hidayat, Selasa (18/1/2022).
Warga diminta selalu waspada terhadap wabah DBD. Pihaknya mengajak seluruh stekholder dari tingkat kelurahan dan desa perlu menjalin kerja sama dalam meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mematuhi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
“Melakukan upaya pemberantasan pada sarang nyamuk, terumata pada musim penghujan yang sering terjadi banyak kasus penularan DBD. Menjadi langkah terpenting bergerak untuk memberantas jentik nyamuk aedes aegyti,” imbuhnya.
Kepala Dinkes KB Sampang, dr. Abdullah Najich menyampaikan, setiap laporan kasus DBD dilakukan verifikasi dan penyelidikan serta fogging lokasi yang menjadi sarang nyamuk untuk berkembang biak.
Cara lain guna mencegah dan memberantas jentik nyamuk, lanjut Najich, dapat dilakukan dengan cara 3M yaitu, Menguras (tempat penampungan air), Menutup (tempat penampungan air), dan Mengubur barang bekas.
“Kami tetap meminta kepada warga untuk selalu waspada dan mematuhi 3M untuk memberantas penyakit menular DBD,” pungkasnya.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
