PortalMadura.Com, Sumenep – Pengelola Bandara Trunojoyo Sumenep, Madura, Jawa Timur, melibatkan warga setempat yang dinilai terdampak masa pandemi Covid-19 dalam program padat karya.
“Ini salah satu program dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang dilaksanakan di daerah,” kata Kepala Unit Penyelenggara Bandara Kelas III Trunojoyo Sumenep, Indra Triyantono di Sumenep, Senin (24/8/2020).
Program padat karya di Bandara Trunojoyo yang melibatkan warga setempat, di antaranya pemotongan rumput, pembersihan saluran, dan kegiatan pemeliharaan lainnya.
“Sesuai laporan yang kami terima dari pimpinan Bandara Trunojoyo, realisasi penyerapan dana program padat karya sekitar Rp500 juta,” kata Direktur Bandar Udara Kemenhub Nafhan Syahroni di Sumenep.
Nafhan berada di Sumenep untuk mengecek langsung realisasi program padat karya di lingkungan Bandara Trunojoyo.
Ia menjelaskan, program padat karya yang diinisiasi Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub pada tahun ini wajib memberikan porsi yang lebih besar dalam melibatkan warga setempat.
Program padat karya tersebut merupakan bentuk perhatian dan kepedulian kepada warga di sekitar bandara yang dinilai terdampak masa pandemi Covid-19.
“Program padat karya harus bisa menjadi salah satu solusi untuk mengatasi dan mengurangi dampak pandemi Covid-19 yang dirasakan warga setempat. Semoga,” ujarnya, menambahkan. (*)