Begini 5 Cara Atur Keuangan Keluarga Agar Jadi Kebanggaan Suami

Avatar
Begini-5-Cara-Atur-Keuangan-Keluarga-Agar-Jadi-Kebanggaan-Suami
Ilustrasi (qoala.app)

PortalMadura.Com – Seorang istri pada umumnya memiliki peran sebagai “manajer keuangan” dalam rumah tangga setiap hari. Istrilah yang mengatur keluar masuknya uang. Di antara Anda pasti mau dong jadi istri yang dibanggakan oleh suami karena pintar mengelola keuangan dengan baik?.

Tenang saja moms, ada beberapa cara mengatur keuangan agar kebutuhan rumah tangga terpenuhi, dan pastinya kondisi keuangan Anda tetap sehat. Lantas, bagaimana caranya?. Yuk intip ulasan berikut ini sebagaimana dilansir PortalMadura.Com, Rabu (29/9/2021) dari laman Idntimes.com:

Menjumlahkan Pendapatan yang Diterima

Hal pertama yang mesti kamu lakukan dalam mengelola keuangan rumah tangga, adalah jumlahkan seluruh pendapatan yang diterima. Gak hanya dari gaji, tapi juga berbagai penghasilan sampingan, termasuk bonus.

Yang penting juga diperhatikan, apakah keuangan rumah tangga ditopang oleh suami saja, atau pendapatan istri juga diikutkan. Sebaiknya, sebelum menikah, hal ini sudah kalian bicarakan bersama. Supaya pengelolaannya jadi mudah.

Buat Anggaran Pengeluaran

Setelah seluruh pendapatan berhasil dicatat, langkah selanjutnya adalah membuat anggaran pengeluaran. Berapa jumlah alokasi untuk kebutuhan primer, misalnya untuk makan sehari-hari, transportasi, cicilan rumah, biaya listrik, uang SPP, dan lain-lain.

Jangan lupakan pula, berapa alokasi untuk menabung, sedekah, serta jumlah uang untuk Anda berikan pada orangtua serta mertua. Intinya, sisihkan untuk orang-orang terpenting dalam hidup Anda atau yang memang membutuhkan.

Catat Pengeluaran

Setelah Anda menyusun anggaran, jangan lupa untuk mencatat besar pengeluaran. Ini penting, supaya Anda bisa melakukan evaluasi, apakah pengelolaan keuangan Anda sudah tepat, atau masih ada yang perlu diperbaiki.

Mencatat pengeluaran memang butuh effort (upaya). Tapi, proses ini akan sangat membantu Anda untuk melihat dengan jelas penyebab kebocoran keuangan rumah tangga.

Baca Juga: Ini Daftar Bunga KPR di 15 Bank Besar

Lakukan Evaluasi

Langkah selanjutnya, adalah melakukan evaluasi. Jika ternyata pengeluaran lebih besar dari pemasukan, lihat lagi catatan, supaya Anda bisa tahu letak permasalahannya.

Karena kondisi tersebut bisa jadi disebabkan Anda belum bisa membedakan mana kebutuhan dan keinginan. Dari catatan pengeluaran, besar untuk rekreasi dan senang-senang, ternyata melebihi dari yang sebelumnya Anda sudah anggarkan. Kalau sudah tahu, Anda jadi bisa memperbaiki di bulan berikutnya, supaya gak kebobolan!

Mengalokasikan Dana Asuransi

Masih banyak orang yang salah kaprah dan menganggap remeh asuransi. Berpikir kalau asuransisama halnya dengan tabungan. Padahal, tujuan utama asuransi adalah proteksi.

Meskipun Anda dan pasangan sudah punya asuransikesehatan dari kantor, sebaiknya buat asuransikesehatan terpisah. Karena asuransi kantor, gak ada risiko sakit kritis. Dan ini yang sering jadi sumber malapetaka finansial dalam keluarga.

Ketika salah satu pihak sakit dan tidak bisa bekerja lagi, otomatis penghasilan stop, dan asuransikesehatan dari kantor tidak lagi didapatkan. Jika punya asuransipribadi, ini akan jadi ban serep, sehingga keluarga tidak harus kelimpungan dengan biaya yang besar.

Nah, semoga pembahasan tadi cukup membantu untuk mengelola keuangan rumah tangga dengan baik. Gak hanya bikin suami bangga, tapi juga memberi Anda rasa puas tersendiri karena telah berhasil mengatur finansial dengan mumpuni!.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.