Beraksi di 15 TKP, Begal Yang Resahkan Wisatawan Bukit Jaddih Bangkalan Ditembak

Avatar of PortalMadura.Com
Beraksi di 15 TKP, Begal Yang Resahkan Wisatawan Bukit Jaddih Bangkalan Ditembak
Foto Humas Polres Bangkalan

PortalMadura.Com, yang meresahkan wisatawan Bukit Jaddih, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur akhirnya ditembak Satreskirm Polres setempat.

Tersangka ditembak kaki kanannya, yakni Ahmad Muzakki (22), warga Desa Sanggra Agung, Kecamatan Socah, Kabupaten Bangkalan, Madura. Tersangka berusaha lari saat akan diringkus polisi.

“Yang diakui baru 15 tempat kejadian perkara (TKP) selama periode 2017 dan 2018,” terang Kapolres Bangkalan, AKBP Boby Paludin Tambunan dalam siaran persnya, Kamis (23/8/2018).

“Itu yang baru diakui pada kita. Tidak menutup kemungkinan jumlah kasusnya akan bertambah,” sambungnya.

Dijelaskan, saat beraksi tersangka nekat melukai ataupun mendorong korbannya ketika korban mempertahankan barang-barangnya, termasuk motor yang dikendarai.

“Dari 15 TKP itu, diakui tiga diantaranya dilakukan di kawasan menuju wisata Goa Pote Bukit Jaddih, tepatnya di jalan Desa Sanggra Agung, Socah dan di kawasan dekat wisata alam perbukitan,” urainya.

Dari aksi sadisnya, dua korban di antaranya merupakan warga Surabaya dan seorang warga Kecamatan Kamal Bangkalan yang berprofesi sales rokok.

Penangkapan tersangka Muzakki, Jumat (17/8/2018) pasca pengungkapan tersangka Fuad (20), warga Desa Parseh, Kecamatan Socah, Bangkalan yang dilakukan Satreskrim satu hari sebelumnya.

Tersangka Fuad statusnya merupakan komplotan dari tersangka Muzakki. Selain itu, polisi juga mengamankan Ali Topan (25), warga Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Madura.

Statusnya sebagai penadah dari hasil begal. “Tersangka Ali ini telah menerima tiga unit motor dari Muzakki,” ucapnya.

Pengakuan tersangka Muzakki pada penyidik, saat beraksi pilih-pilih orang. Ia menghindari warga setempat.

“Yang diincar itu pengunjung atau warga luar. Kalau tidak pakai helm, dihindari. Asumsinya warga setempat. Jadi, yang menjadi sasaran adalah pengendara motor yang pakai helm,” urai kapolres.

Dari aksinya tersebut, Muzakki mendapatkan bagian sebesar Rp800 ribu hingga Rp1 juta. Uangnya digunakan untuk bersenang-senang.

Sedangkan tersangka Fuad, diakui untuk membeli narkoba jenis sabu. Dalam kasus ini, Reskrim Polres Bangkalan masih melakukan pengembangan.

Video Begal

https://www.youtube.com/watch?v=8X3ovel-V6s&feature=youtu.be

Pihaknya berharap, warga tidak takut untuk melaporkan begal yang sering beraksi di sejumlah tempat. “Silahkan hubungi kami dan segera laporkan,” katanya.(Hartono)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.