PortalMadura.Com – Setidaknya empat orang tewas dan 20 lainnya luka-luka setelah mobil bermuatan bom mobil meledak di Tahrir Square, Baghdad, pada Jumat (15/11/2019).
Serangan teror itu terjadi di tengah aksi protes anti-pemerintah yang berlangsung sejak Oktober.
Pihak berwenang khawatir jumlah korban akan bertambah karena bom meledak di tengah keramaian.
Hingga saat ini belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.
Iran didera gelombang protes massal sejak bulan lalu yang menentang kondisi kehidupan yang buruk dan tingginya angka korupsi.
Menurut Komisi Tinggi Hak Asasi Manusia Irak, setidaknya 325 warga Irak telah terbunuh dan 15.000 terluka sejak aksi protes dimulai pada 1 Oktober.