Buat Anak Mau Mengerjakan PR dengan 5 Cara Ini

Avatar of PortalMadura.com
Buat Anak Mau Mengerjakan PR dengan 5 Cara Ini
Ilustrasi

PortalMadura.Com perlu memberikan pengertian pada tentang PR atau pekerjaan rumah dari sekolah yang penting dikerjakan agar tidak mendapat sangsi dari guru. Namun ternyata, ada anak yang langsung mengerjakannya dan ada pula yang tidak. Oleh karena itu, orang tua perlu mengambil peran dalam situasi ini.

Tugas orang tua bisa mengendalikan segala sesuatu yang berhubungan dengan anak. Salah satu contohnya ketika anak sengaja lupa mengerjakan PR atau mengerjakan PR asal-asalan, disinilah peran orang tua. Untuk mengurangi drama saat anak mengerjakan PR, ada beberapa hal yang bisa orang tua lakukan sebagai cara membuat anak rajin mengerjakan PR-nya.

Sebagaimana dilansir PortalMadura.Com, Jumat (27/9/2019) dari laman haibunda.com yang dikutip dari beberapa sumber. Berikut ini caranya:

Jadilah Pengawas

Orang tua juga perlu membatasi diri mereka. Jangan terlalu mengatur anak dalam mengerjakan PR-nya. Jika ada kesalahan sedikit, itu tidak masalah. Tapi, kalau anak ogah diberi tahu biarlah dia tahu jawaban yang benar di sekolah. Toh, Bunda dan Ayah sudah mencoba memperingatkan anak.

Beri Jeda

Kalau Bunda merasa sudah frustasi dan terlalu reaktif meminta anak mengerjakan PR, berhentilah sejenak. Luangkan waktu 5 – 10 menit untuk menenangkan diri dan membiarkan anak melakukan hal yang sama. Emosi tinggi justru bisa bikin suasana memburuk.

Buat Aturan Waktu Untuk PR

Tetapkan aturan waktu mengerjakan PR. Beberapa cara yang efektif untuk anak-anak, yaitu:

– PR dikerjakan di pada waktu yang sama setiap hari
– Pilih tempat yang pas untuk anak agar dia bisa berkonsentrasi
– Minta anak menyelesaikan PR dan beri tahu bahwa itu adalah salah satu kewajibannya di sekolah
– Sesekali memberi reward atau konsekuensi tak masalah.

Baca Juga: Siswanya Terjaring Razia, Disdik Jatim Panggil Kepsek SMA di Sampang

Jangan Paksa Anak

Coba jangan terlalu fokus pada PR anak. Fokuslah pada usaha anak mengerjakan PR-nya. Jika memang anak menemui kesulitan, bantulah, Bun. Jika perlu berkonsultasi dengan guru untuk memastikan anak tidak memiliki masalah dalam belajar.

Biarkan Anak Membuat Pilihan

Beri kesempatan anak menentukan pilihan. Dengan begini, orang tua melatih anak bertanggung jawab atas perbuatan yang dia lakukan.

Soal anak mengerjakan PR, psikolog anak dan keluarga, Ajeng Raviando, mengatakan salah satu cara agar anak semangat dan tidak malas-malasan ngerjain PR dengan mendampingi mereka ketika mengerjakan PR. Ketika Anda mendampingi anak mengerjakan PR-nya, coba cari kebaikan anak yang bisa dipuji.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.