PortalMadura.Com, Sumenep – Sedikitnya 598 orang menjadi sasaran Program Keselamatan 2020 oleh Satlantas Polres Sumenep, Madura, Jawa Timur.
“Dibagi menjadi empat kelompok. Setiap kelompok 50 sampai dengan 100 orang,” terang Kasatlantas Polres Sumenep, AKP Deddy Eka Suprianto, Selasa (28/4/2020).
Program Keselamatan tahun 2020 dalam rangka membantu masyarakat, khususnya mitra lalu lintas yang terdampak virus corona (Covid-19) yakni pengemudi bus, truck, ojek pangkalan dan abang becak.
Mitra lalu lintas tersebut, pada bulan pertama akan mendapatkan materi tentang pencegahan Covid-19, bulan kedua safety riding dan bulan ketiga tentang etika berlalu lintas.
Pihaknya merencanakan penyelenggaraan kegiatan Program Keselamatan 2020 akan dilakukan enam kali per bulan dengan jumlah peserta yang sama seperti sebelumnya.
Bantuan Dampak Covid-19
Program Keselamatan 2020 ini sudah diawali oleh Korlantas Polri. Selain mendapatkan pelatihan, mereka yang terdata akan mendapatkan bantuan sosial selama tiga bulan.
“Sesuai kebijakan yang ditetapkan, setiap pengemudi yang dipilih akan mendapat bantuan Rp600 ribu per bulan selama tiga bulan untuk kebutuhan sembako,” kata AKP Deddy Eka Suprianto.
Sumber lain, bantuan tersebut merupakan hasil realokasi anggaran Polri untuk penanganan virus corona (Covid-19).
Secara nasional, tercatat 197.256 orang yang terdata sebagai mitra lalu lintas seperti pengemudi bus, taxi, truck, angkot, ojek konvensional, andong, becak, kernet, bemo hingga rental di seluruh Indonesia.
Mereka mendapatkan bantuan terbagi dalam tiga tahap yakni tahap I (15 April-15 Mei), Tahap II (16 Mei-15 Juni) dan Tahap ke III (16 Juni-15 Juli).
(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
