Bupati Pamekasan Dorong Pengembangan Sektor Peternakan di Tingkat Desa

Avatar of PortalMadura.com
Bupati Pamekasan Dorong Pengembangan Sektor Peternakan di Tingkat Desa
Bazar hewan kurban di Desa Samatan Kecamatan Proppo, Pamekasan (Foto : Marzukiy @PortalMadura.Com)

PortalMadura.Com, – Bupati dan Wakil , Madura, Jawa Timur, Baddrut Tamam-Raja'e, menghadiri bazar hewan kurban di Desa Samatan Kecamatan Proppo, Rabu (22/7/2020) pagi.

Acara yang juga dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda), Camat dan Kepala Desa tersebut memamerkan aneka sapi, kambing dan domba yang masuk dalam kriteria hewan kurban pada hari raya Idul Adha 1441 H. Hewan hasil peternakan tersebut datang dari sejumlah daerah di bumi Gerbang Salam.

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, dalam sambutannya mengungkapkan, pihaknya tengah memikirkan pengelolaan peternakan hewan sebagai langkah konkret dari lima program prioritas kepemimpinannya dalam menumbuhkan ekonomi dari desa. Sebab, usaha ternak merupakan pekerjaan yang sangat prospek sebagai sumber kesejahteraan masyarakat.

“Peternak merupakan profesi yang dapat menyejahterakan masyarakat. Melalui bazar ini bagaimana bisa menjadi motivasi kepada masyarakat bahwa peternakan merupakan bagian dari usaha menyejahterakan masyarakat,” katanya.

Dikatakan, adanya pusat peternakan hewan di tingkat desa menjadi cita-cita Pemerintah Kabupaten (Pemkab) sebagai upaya mewujudkan desa tematik yang bertujuan menyejahterakan atau meningkatkan ekonomi masyarakat desa. Dengan demikian, trend mark baru pada setiap desa menjadi hal yang sangat penting.

“Kita perlu meningkatkan sumber daya manusia, bagaimana sapi yang ada ini dagingnya bagus, daya jualnya bagus dan bisa menyejahterakan,” tambah politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut.

Sekjend IKA PMII Jawa Timur ini melanjutkan, Madura dan Pamekasan secara khusus memiliki potensi mengembangkan sektor peternakan sapi, kambing dan domba. Hanya tinggal memberikan merek agar daging sapi tersebut menjadi konsumsi utama masyarakat luar pulau garam, bahkan di Nusantara.

“Daging sapi Madura perlu branding, apalagi tekstur dagingnya yang bagus, bahkan pemeliharaan sapi Madura tidak sulit. Itu menjadi potensi kita,” tutup mantan Anggota DPRD Jawa Timur dua periode tersebut.(*)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.