Bupati Sumenep Gelontorkan Bantuan Bagi 17 Koperasi

Avatar of PortalMadura.com

SUMENEP (PortalMadura) – Bupati Sumenep, Madura, Jawa Timur, A Busyro Karim menggelontorkan bantuan bagi 3 koperasi wanita dan 14 koperasi pondok pesantren, di Aula Dinas Koperasi dan UKM Sumenep, Rabu (8/1/2014). Masing-masing koperasi mendapat bantuan dana hibah sebesar Rp 25 juta.

Bupati Sumenep, A Busyro Karim, mengatakan, keberadaan koperasi dari tahun ke tahun semakin menunjukkan trend meningkat. Baik dari kuantitas maupun kualitasnya.

Saat ini, jumlah Koperasi Di Kabupaten Sumenep mencapai 1.255 buah. Ada peningkatan signifikan jika dibandingkan tahun 2011 yang berjumlah 1.199 buah. Dan tahun 2010 hanya berjumlah 782 unit. Permodalan Koperasi juga besar, yakni mencapai Rp542 miliar lebih.

“Kemajuan ini, kita juga patut instropeksi diri. Sebab, koperasi yang tergolong aktif masih 1.016 buah. Bahkan, yang hanya melaksanakan rapat anggota tahunan, baru mencapai 357 buah,” tegasnya.

Melalui kucuran dana bantuan tersebut, diharapkan untuk dikembangkan semaksimal mungkin, sebagai modal usaha. Bagaimana juga meningkatkatkan jenis usahanya, yang sebelumnya hanya simpan pinjam bisa untuk membuat usaha baru, seperti home industri dan sebagainya.

Selain itu, pengelolaannya juga harus baik. Sebab, dunia perkoperasian, khususnya untuk Koperasi Wanita dan Koperasi Pesantren memiliki nilai plus dalam memajukan perekonomian. Misalnya, koperasi wanita, yang memiliki dampak ganda, yaitu menjadi sumber kehidupan untuk mengendalikan ekonomi masyarakat serta rumah tangga.

Sebab, dari 166 ribu unit koperasi se Indonesia, 60 persen pengurus adalah kaum perempuan.

“Bantuan ini, tidak ada pemotongan sedikitpun. Semuanya sesuai ketentuan yang ada,” tandasnya.

Sementara, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sumenep, Imam Trisnohadi menjelaskan, pemberian bantuan dana untuk Kopwan dan Kopontren untuk peningkatkaan permodalan bagi Koperasi untuk meningkatkan usahanya, seperti simpan pinjam, usaha pertokoan dan sebagainya.

Disamping juga untuk memenuhi kebutuhan anggotanya dalam mengembangkan usaha syariah dan riteil. Bantuan diberikan kepda 3 kopwan dan 14 Kopontren, masing-masing mendapatkan Rp.25 juta. Serta ada juga pemberian batuan 3 sertifikat tanah bagi pengusaha UMKM yag merupakan program tahun 2013.(eno/htn)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.