Cara Mengasuh Anak Berkebutuhan Khusus

PortalMadura.Com – Mengasuh anak merupakan kemuliaan bagi orang tua. Saat anak dilahirkan, ia tak berdaya tanpa perawatan dan pengasuhan dari orang tua, baik dalam segi kemampuan pribadi untuk beraktifitas maupun kemampua sosial dalam masyarakat. Peran orang tua sangat penting untuk pertumbuhan anak. Orang tua harus mengasuh anak dengan penuh kasih sayang sesuai kondisi anak.

Memang terkadang memerlukan kerja keras dan banyak tantangan yang dihadapi dalam mengasuh Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). Meskipun terdapat beragam rintangan dan kesulitan, sudah selayaknya orang tua sebisa mungkin memberikan yang terbaik untuk perkembangan dan pertumbuhan anak berkebutuhan khusus. Dilansir dari laman Kompasiana.Com, Kamis (1/10/2020) berikut cara mengasuh anak berkebutuhan khusus yang perlu orang tua ketahui.

Membuka Pikiran

Ketika mengetahui atau mengalami anaknya berada di salah satu ciri-ciri tersebut, Anda sebagai orang tua perlu membuka pikirannya untuk mengetahui anak-anak berkebutuhan khusus. Sikap keterbukaan ini sebagai usaha orang tua untuk mengasuh anaknya. Mempunyai seorang anak berkebutuhan khusus bukan sebuah aib yang harus ditutupi.

Melakukan Pengawasan Sejak Dini

Pengawasan memang perlu dilakukan sejak dini oleh orang tua, karena hal ini sangat penting untuk mengetahui perkembangan anak. Pengawasan yang dilakukan sejak dini membuat orang tua tahu tentang perkembangan anak yang lambat atau normal pada umumnya.

Konsultasi

Cobalah untuk konsultasi kepada guru. Apakah beliau mengami hal yang sama dalam proses pembelajaran. Ketika guru dan orang tua memang sudah mengalami pengasuhan yang berbeda dari anak normal umumnya, maka sebaiknya orang tua konsultasi kepada para pakar yang menangani anak-anak berkebutuhan khusus. Ikutilah saran-saran dari para pakar tersebut. Biasanya, salah satu saran dari pakar adalah mengikuti terapi-terapi sesuai dengan klasifikasi anak berkebutuhan khusus.

Pilih Sekolah Penerima Anak Berkebutuhan Khusus

Seorang anak yang sudah dinyatakan anak berkebutuhan khusus sebaiknya Anda sebagai orang tua meletakkan anak di sekolah yang memang menerima anak-anak berkebutuhan khusus. Hal itu dilakukan untuk mengurangi bullying yang akan dilakukan oleh anak-anak normal.

Memahami Kebiasan dan Memenuhi Kebutuhan

Anak berkebutuhan khusus pastinya memiliki kebiasaan dan kebutuhan yang berbeda pula. Ketika orang tua memahami kebiasaan anak pasti lama-lama akan mengetahui kebiasaan yang mengarah kepada bakat anak. Setelah mengetahui bakat anak sebaiknya orang tua memenuhi kebutuhan untuk mengembangkan bakat anak.

Mempelajari Anak untuk Mandiri

Sebagai orang tua yang sudah bisa menerima anaknya berkebutuhan khusus. Pelan-pelan anak-anak diajari untuk melakukan segala kegiatan secara mandiri. Seperti, makan, mandi, setelah bermain membereskan mainanya, dan kegiatan-kegiatan yang lainnya. Namun, harus tetap dalam pengawasan orang tua dan orang dewasa.

Memperkenalkan Lingkungan Sekitar

Bukan berarti anak berkebutuhan khusus harus membatasi anak-anak berinteraksi dengan lingkungan sekitar. Namun, masih banyak anak-anak normal yang mengejek anak berkebutuhan khusus. Jadi dalam hal ini sebagai orang tua dan orang dewasa disekitarnya harus tetap mengawasi agar tidak terjadi bullying.