PortalMadura.Com – Setiap orang tentunya memiliki bakat tersendiri di dalam dirinya. Bakat sendiri merupakan kemampuan yang dimiliki seseorang yang berasal dari dalam dirinya sendiri yang mana bisa diturunkan dari orang tua ataupun memang bakat alami yang dimiliki seseorang.
Tentunya sebagai orang tua penting untuk mengetahui bakat anak sejak dini agar anda bisa mengarahkan sebaik mungkin bakat-bakat tersebut sehingga lebih maksimal seiring dengan perkembangan dan pertumbuhan anak.
Dilansir dari laman Elshinta.Com, Jumat (10/7/2020) berikut ini cara mengetahui bakat yang dimiliki anak sejak dini.
Cara Mengetahui Bakat Anak Sejak Dini
Mengamati Kesenangan Anak
Coba amati kebiasaan yang sering diperlihatkan oleh anak atau hal apa yang menjadi kesenangan anak, karena hal tersebut merupakan tanda bahwa anak tersebut berbakat dan memiliki minat lebih terhadap perilaku yang ditunjukkan terhadap hal tersebut.
Biarkan Anak Mengeksplorasi Kemampuannya
Biarkan anak mencoba berbagai hal baru karena dengan demikian maka sebenarnya anak tersebut berusaha menemukan bakat yang ada pada dirinya. Jangan terlalu menekan dan membatasi aktivitas yang dilakukan anak karena hal tersebut sama saja dengan menghalangi anak mengeksplorasi kemampuannya.
Perkenalkan Anak dengan Berbagai Bidang
Perkenalkan anak dengan banyak bidang seperti seni, olahraga, teknologi, digital, beladiri, dan lainnya. Dengan begitu ia akan mengenal banyak hal dan meningkatkan peluang untuk menemukan ketertarikannya. Namun jangan langsung menilai buruk jika nilai pelajaran anak di sekolah tidak menunjukkan prestasi apa pun. Bakat mencakup hal yang sangat luas. Tidak semua anak berbakat memiliki bakat akademis.
Membangun Komunikasi
Manfaatkan waktu kosong untuk ngobrol. Tanyakan kepada anak yang tentang apa yang menjadi kegemarannya, cita-cita yang ingin dicapai, hobi, atau apa yang ingin dilakukan. Melalui komunikasi positif yang dilakukan dengan anak akan lebih memudahkan untuk bisa mengetahui bakat dan minat anak.
Mengeluarkan Kemampuan Tersembunyi Anak
Bakat dan minat anak juga baru bisa diketahui jika anak tersebut berada dalam keadaan terdesak atau merasa dirinya terancam sehingga kemampuan yang selama ini tersembunyi akhirnya muncul. Cara ini banyak dilakukan oleh orang untuk mengetahui potensi yang ada pada dirinya.
Membiarkan Anak Bersosialisasi
Berikan anak waktu untuk melakukan sosialisasi dan komunikasi dengan teman sebaya. Biasanya anak-anak saling menunjukkan kemampuan yang mereka miliki. Mereka juga kadang akan saling bercerita tentang kegemarannya dan hal-hal apa saja yang mereka sukai. Bakat dan minat tidak selamanya berkaitan dengan kemampuan dalam bidang akademik maupun dalam hal olahraga namun juga dari kecakapan dalam berkomunikasi dan berinteraksi.
Mengajarkan Anak untuk Tidak Mudah Menyerah
Untuk bisa memunculkan bakat terpendam dalam diri anak, salah satu hal yang bisa dilakukan yakni mengajarkan anak menjadi pribadi yang pekerja keras dan tidak mudah menyerah.
Misalnya ketika anak meminta sesuatu, Anda sebagai orang tua bisa meminta terlebih dahulu melakukan sesuatu seperti merapikan tempat tidurnya sendiri, membereskan mainan dan lain sebagainya. Tujuannya adalah untuk mengajarkan anak bahwa setiap hal yang ingin didapat butuh kerja keras.
Kebebasan Memilih
Orang tua sering merasa lebih paham dengan anaknya sehingga, meminta anaknya untuk menggeluti suatu aktivitas tanpa berkomunikasi terlebih dulu. Jika hal itu dilakukan bisa membuat anak semakin sulit menemukan bakatnya. Berikan kebebasan anak untuk memilih dan melakukan hal yang dia sukai, selama hal tersebut dalam tahapan wajar dan memiliki dampak positif untuk anak. Seiring waktu bakat dan minat akan muncul dengan sendirinya.