PortalMadura.Com, Sumenep – Pemerintah daerah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, melakukan penutupan sementara untuk kunjungan wisatawan ke sejumlah lokasi wisata yang dikelola pemerintah.
Lokasi wisata yang ditutup sementara, antara lain, Pantai Lombang, Pantai Slopeng, dan Museum Keraton Sumenep. Penutupan diberlakukan sejak tanggal 16 hingga 29 Maret 2020.
Sedangkan lokasi wisata yang dikelola swasta atau yang dikembangkan oleh masyarakat diimbau untuk ditutup sementara dalam usaha mencegah virus corona (Covid – 19).
“Kami sudah mengirimkan surat edaran kepada pengelola objek wisata. Saran kami untuk ditutup sementara hingga ada pemberitahuan lebih lanjut dari pemerintah pusat,” terang Kepala Disparbudpora Kabupaten Sumenep, Bambang Irianto, Senin (16/03/2020).
Langkah tersebut ditempuh sebagai kesiapsiagaan dan pencegahan preventif terhadap potensi penyebaran Covid-19 di ruang publik. “Ini demi kesehatan dan kebaikan kita bersama,” katanya.
Keindahan Wisata Yang Dikelola Pemerintah
Pantai Lombang
Pantai Lombang terletak di wilayah Desa Lombang, Kecamatan Batang-batang, Kabupaten Sumenep, Madura. Pantai ini memiliki keindahan tersendiri berupa pohon cemara yang mengelilingi sepanjang pantai. Pasirnya putih dan tidak lengket.
Bagi yang berkunjung akan dimanja dengan sajian kuliner khas Sumenep, seperti rujak lontong dan kelapa muda menjadi pilihan utama di wisata yang satu ini.
Untuk mengelilingi pantai, warga setempat menyediakan kuda yang dapat disewa. Harganya sangat terjangkau, hitungannya tergantung berapa kali hendak berkeliling pantai Lombang.
Pantai Slopeng
Pantai slopeng, umumnya sama dengan pantai wisata lain di Sumenep. Namun, wisata pantai Slopeng menyajikan gunung pasir yang tidak dapat ditemukan di wisata lainnya. Pohon kelapa menjadi pemandangan tersendiri bagi setiap pengunjung. Kuliner khas Sumenep juga tersaji di tempat ini.
Museum Keraton Sumenep
Museum Keraton Sumenep merupakan satau-satunya yang terjaga di Jawa Timur. Museum yang satu ini, banyak menyimpan benda-benda antik peninggalan para raja Sumenep. Lokasinya berada di jantung kota Sumenep dan keratonnya masih utuh terjaga.
Wisatawan lokal maupun mancanegara dapat mempelajari sejarah masa kejayaan Sumenep. Bahkan, museum keraton Sumenep menyambung satu areal dengan masjid Jamik Keraton Sumenep yang memiliki keunikan tersendiri, seperti arsitekturnya.
Bangunan bersejarah juga utuh dan terawat. Dirasa rugi jika tidak berkunjung ke Kabupatten Sumenep dengan berbagai potensi yang dimiliki.(*)
Baca Juga : Cek Fakta: Viral Laporan Pasien Suspect Covid-19 di Sumenep
https://www.youtube.com/watch?v=64nqXQ3V21U
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
