PortalMadura.Com, Pamekasan – Pencarian nelayan, Bustami (50) yang hilang di perairan Desa Branta Pesisir, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan, Madura, Jawa Timur, dihentikan karena cuaca tidak mendukung.
Anggota Tim SAR dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan, Budi Cahyono mengatakan, tim gabungan dari Tagana, Koramil dan Polsek memulai pencarian sejak pukul 07.00 Wib pagi tadi dengan menyisir sejumlah perairan selat selatan pulau Madura. Namun, sekitar pukul 15.30 Wib, pencarian tidak bisa dilanjutkan.
“Cuaca tidak mendukung, sehingga kami memutuskan untuk menghentikan pencarian. Ketika angin selatan seperti ini, kami tidak bisa melanjutkan, karena sangat berbahaya bagi keselamatan,” kata Budi, Selasa (7/4/2015).
Pihaknya melakukan pencarian dimulai dari perairan Kecamatan Pademawu, kemudian menyisir ke wilayah barat menuju perairan Kecamatan Tlanakan. Namun, penyisiran selama 8 jam lebih itu tidak membuahkan hasil.
“Besok pagi, kami akan melanjutkan pencarian lagi. Mudah mudahan cuaca bersahabat. Tapi kalau cuaca tidak mendukung, terpaksa kami balik kanan lagi,” ungkapnya.
Bustami (50) warga Desa Branta Tinggi Kecamatan Tlanakan Pamekasan hilang saat menangkap cumi-cumi di perairan Desa Branta Pesisir Kecamatan Tlanakan, Minggu (5/4/2015).
Ia diketahui hilang pada pukul 22.30 saat nelayan lain mengetahui perahunya berputar di tengah laut dalam kondisi sudah tidak ada orangnya. (Marzukiy/har)