PortalMadura.Com, Sampang – Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, dengan tegas menolak Peraturan Mendikbud tentang Full Day School.
“Sesuai arahan dari bapak bupati dan aspirasi yang kami terima dari bawah, sementara Dinas Pendidikan dan Pemerintah Kabupaten Sampang menolak Full Day School,” tegas Kepala Dinas Pendidikan, Kabupaten Sampang, M. Jufri Riyadi, Senin (28/08/2017).
Dikatakan, menyikapi kebijakan Full Day School yang digagas Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, para tenaga pendidik di Kabupaten Sampang diharapkan tidak mudah terpengaruh dengan suasana tersebut.
“Sebagaimana yang disampaikan Bapak Presiden RI, bahwa Full Day Schooll hanya kepada lembaga/sekolah yang siap mejalankan. Jadi, silahkan jalankan tugas sebagaimana mestinya,” katanya.
Menurutnya, Full Day School tidak perlu dipaksakan, yang terpenting pendidik dapat melaksanakan kegiatan belajar mengajar (KBM) dengan baik dan efektif.
“Pendidikan karakter serahkan saja kepada masing-masing sekolah dan madrasah. Karena pembina tentu selalu siap mendidik siswa yang beretika mulia,” pungkasnya.(Rafi/Putri)