PortalMadura.Com, Pamekasan – Pasca mundurnya KH. Mundir Kholil dari jabatan Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, banyak nama-nama baru muncul ke publik untuk menggantikan posisi tersebut, salah satunya adalah Halili.
Ketua DPRD Pamekasan ini dihembuskan oleh sejumlah pihak mengganti posisi yang ditinggalkan pengasuh pondok pesantren Sumber Batu Blumbungan tersebut. Meskipun ada nama Wazirul Jihad juga muncul dalam perebutan kursi ketua tersebut dan sejumlah nama kader lainnya.
“Wajar lah (namanya muncul, red) sebagai kader partai kadang-kadang oleh teman-teman itu digadang-gadang. Biasa lah untuk menghidupkan nuansa demokrasi ini,” kilah Halili, Jumat (19/1/2018).
Halili menambahkan, dirinya siap menjabat sebagai Ketua DPC PPP apabila pengurus partai yang memiliki hak pilih memilih dirinya. Hal itu semata-mata demi tugas partai yang harus dijalankan.
“Tidak ada saingannya ya? Calon tunggal ya?” Tanya wartawan.
“Tidak ada (saingan, red), tunggal,” jawab Halili sembari tertawa.
KH. Mundir Kholil mengundurkan diri sebagai Ketua DPC PPP menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2018 dengan alasan kesehatan. Sehingga ia rela melepaskan jabatannya agar program yang telah disusun berjalan sesuai dengan apa yang telah dicanangkan. (Marzukiy/Putri)