PortalMadura.Com, Sumenep – Penebusan beras warga miskin (raskin) yang merupakan program pengentasan kemiskinan di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur tidak berjalan lancar.
Buktinya, Kecamatan Dungkek, sudah 4 bulan terakhir yakni sejak bulan Juli hingga Oktober tidak melakukan penebusan sama sekali. Bahkan, pada April dan Juni penebusannya tidak sampai pada pagu yang disediakan.
“Kecamatan Dungkek sudah empat bulan terakhir tidak menebus raskin. Sedangkan pagunya sebanyak 46,635 ton,” ungkap Kepala Gudang Bulog Sumenep, Ainul Fatah, di kantornya, Kamis (23/10/2014).
Minol, sapaan akrab Ainul Fatan menegaskan, selain Dungkek ada dua kecamatan yang sejak bulan September hingga Oktober ini juga tidak menebus raskin yakni kecamatan Batuan dengan pagu 10,770 ton dan Kecamatan Sapeken dengan pagu 68,985 ton per bulan.
“Dua kecamatan ini belum menebus dalam dua bulan terahir ini, tapi dua bulan sebelumnya penebusannya juga tidak tuntas bagi kecamatan Sapeken,” ungkapnya.
Sedangkan untuk bulan Oktober ini, ada 11 kecamatan yang sama sekali belum menebus raskin. Sedangkan kecamatan lain, sudah melakukan penebusan meski tidak sampai tuntas sesuai pagu.
“Kalau untuk bulan ini kan masih belum berakhir. Jadi ada yang sudah nebus dan ada juga yang belum menebus sama sekali,” tukasnya. (arif/htn)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
