Ketahui Efek Samping Masker Putih Telur yang Membahayakan Kulit Wajah

Avatar of PortalMadura.com
Ketahui Efek Samping Masker Putih Telur yang Membahayakan Kulit Wajah
Ilustrasi (m.teen.co.id)

PortalMadura.Com – Telur merupakan bahan alami yang memiliki ragam manfaat untuk kesehatan. Rasanya yang lezat, dan dapat diolah dengan cara digoreng, direbus ataupun dikonsumsi mentah-mentah. Telur juga dimanfaatkan untuk kecantikan, yakni dengan menggunakan putihnya sebagai masker. Selain bahannya yang murah dan mudah didapat, juga dianggap dapat mengatasi segala masalah kulit.

Masalah yang dapat teratasi antara lain jerawat, kulit kusam hingga kulit kering. Namun demikian, ternyata masker ini bisa menimbulkan bahaya tersendiri terhadap kulit wajah Anda. Dilansir dari laman Fimela.Com, Jumat (4/9/2020) berikut ini beberapa efek samping dari penggunaan masker putih telur.

Penyebab Alergi

Jika Anda terlalu sering menggunakan masker putih telur, bisa menyebabkan alergi pada kulit, seperti biduran, ruam kulit, gatal dan susah untuk bernapas. Apalagi jika Anda memiliki alergi telur, lebih baik tidak menggunakan masker putih telur, agar tidak memicu munculnya alergi di kulit wajah.

Pastikan kulit aman menggunakan masker putih telur atau tidak, aplikasikan masker putih telur di area belakang tangan, di bawah dagu atau di belakang telinga, sebelum mengaplikasikan masker putih telur ini di seluruh wajah.

Menyebabkan Infeksi Salmonela

Walaupun di dalam telur memiliki kandungan kolagen dan protein, yang sangat baik untuk membantu menjaga elastisitas kulit, dan membuat kulit lebih cerah serta kencang, namun di dalam telur juga berpotensi memiliki kandungan bakteri salmonela. Bakteri salmonela ini bisa menyebabkan keracunan dan infeksi kulit.

Biasanya saat terkena infeksi bakteri salmonela, akan mengalami gejala seperti demam, perut kembung, mual hingga diare. Gejala infeksi bakteri salmonela ini, bisa muncul kurang lebih 6 hingga 48 jam, setelah tubuh terkontaminasi dengan bakteri salmonela ini. Bakteri salmonela ini bisa menetap di dalam tubuh selama 4 hingga 7 hari lamanya.

Masker putih telur dipercaya bisa membantu melembapkan kulit, mencerahkan kulit, hingga membantu menjaga kulit tetap kencang. Masker putih telur ini dipercaya bisa membantu mengatasi masalah kulit penuaan dini. Tapi kalau terlalu sering menggunakan masker putih telur ini, bisa menyebabkan kulit wajah menjadi iritasi kulit, dengan munculnya tanda seperti gatal, kemerahan hingga munculnya jerawat.

Terkadang iritasi kulit itu tidak ditandai dengan gejala yang nampak. Maka untuk Anda yang memiliki kulit yang sensitif, berhati-hatilah saat menggunakan masker putih telur ini, agar tidak menyebabkan infeksi sekunder pada kulit.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.