PortalMadura.Com – Ethereum (ETH) mencapai tonggak baru setelah harga 1 ETH menembus $3.200 pada 10 November, meningkat lebih dari 5% dalam sehari. Kenaikan ini mengangkat kapitalisasi pasar Ethereum menjadi $383 miliar, melampaui Bank of America yang berada di kisaran $346 miliar.
Pencapaian ini menunjukkan peran besar teknologi blockchain yang semakin mengukuhkan kehadirannya dalam sektor keuangan.
Ethereum vs. Bank of America: Tanda Pergeseran Keuangan Tradisional
Dominasi Ethereum yang melampaui kapitalisasi pasar Bank of America menandakan adanya pergeseran dalam lanskap keuangan global. Dengan semakin banyaknya adopsi teknologi blockchain dan popularitas keuangan terdesentralisasi (DeFi), pasar kripto—termasuk Ethereum—mulai mengambil peran dalam menggantikan beberapa aspek dari sistem keuangan tradisional (TradFi).
Komisi Sekuritas dan Bursa AS bahkan tengah mempertimbangkan untuk mendaftarkan ETF berbasis Ethereum, yang dapat semakin meningkatkan eksposur publik terhadap ETH.
Inflasi dan Tingkat Pembakaran Ethereum
Meski harga Ethereum meningkat, pasokan ETH dalam beberapa hari terakhir mencatat tingkat inflasi yang moderat. Berdasarkan data dari Ultrasound.money, tingkat penerbitan ETH mencapai 957.000 ETH per tahun, sementara tingkat pembakaran tahunan mencapai 452.000 ETH. Ini menghasilkan inflasi tahunan sekitar 0,42%. Sebelumnya, Ethereum sempat mengalami deflasi pada Oktober, namun saat ini pasokan ETH kembali bertambah, menunjukkan aktivitas jaringan yang masih tinggi.
Prediksi Harga dan Sentimen Komunitas
Prediksi harga Ethereum untuk beberapa bulan ke depan cukup optimis, dengan beberapa analis memproyeksikan potensi ETH mencapai $4.000 atau lebih. Analis kripto seperti Poseidon memperkirakan kenaikan menuju $4.300, meskipun ia menyarankan kemungkinan adanya koreksi harga sebelum Ethereum mencapai puncak baru. Di sisi lain, beberapa analis memprediksi level $3.500 akan tercapai jika tren bullish terus berlanjut.
Vitalik Buterin, salah satu pendiri Ethereum, memperkenalkan konsep baru bernama “info finance,” yang merupakan pendekatan untuk memahami pasar berdasarkan informasi dari pelaku pasar tanpa pengaruh media atau sensasionalisme. Buterin berharap konsep ini akan memberikan pandangan yang lebih objektif terkait peristiwa ekonomi di masa depan.
Ethereum terus memperkuat posisinya sebagai salah satu aset digital terkemuka. Kenaikan harga ETH ini mencerminkan kepercayaan investor serta potensi pertumbuhan jangka panjang dari ekosistem kripto. Jika Anda tertarik dengan investasi jangka panjang di Ethereum, saat ini mungkin menjadi waktu yang tepat untuk mempertimbangkan pembelian ETH.
About Palapa
Palapa melalui PT Global Karya Wisesa adalah perusahaan berbasis teknologi yang berada di garis depan inovasi blockchain dan aset kripto. Palapa memiliki visi untuk mendorong adopsi teknologi blockchain yang luas dengan menciptakan ekosistem yang mudah dan fokus pada pengguna.
Token Palapa (PLPA) telah terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) dan termasuk dalam daftar 545 aset kripto yang dapat diperdagangkan saat ini. PLPA dibangun menggunakan blockchain Ethereum dengan standar ERC-20, yang menyediakan platform kuat dan aman untuk penerbitan dan pengelolaan token dengan menjamin transparansi dan interoperabilitas dalam ekosistem blockchain yang lebih luas.