Gadis Remaja Digigit Buaya di Daerah Terpencil Australia Selatan yang Dilanda Banjir

Avatar of PortalMadura.com
Gadis Remaja Digigit Buaya di Daerah Terpencil Australia Selatan yang Dilanda Banjir
Gadis Remaja Digigit Buaya di Daerah Terpencil Australia Selatan yang Dilanda Banjir

PortalMadura.com-Seorang remaja digigit di komunitas terpencil yang dilanda di Wilayah Utara (NT) .

Pihak berwenang mengatakan anak laki-laki berusia 17 tahun mengalami “luka robek kecil di kakinya” dan telah dirawat di klinik setempat.

Menteri pemerintahan lokal Chansey Paech mengatakan kepada ABC News bahwa masyarakat harus tetap “waspadai buaya” karena buaya-buaya tersebut terpaksa mengungsi dari sungai yang banjir setelah hujan deras.

Angkatan Pertahanan Australia berada di wilayah tersebut untuk membantu evakuasi orang.

Bapak Paech mengatakan sekitar 700 orang, termasuk 35 orang dengan kebutuhan medis, telah dievakuasi dari Kalkarindji, sekitar 770km (478 mil) di selatan Darwin, setelah sungai Victoria meluap.

“Defence Australia telah memberikan kami tiga pesawat besar – dua C130 dan satu C27 – dan mereka bekerja untuk mengirimkan orang yang dievakuasi ke Katherine,” katanya melalui twitter, merujuk pada sebuah kota di NT.

Seorang juru bicara Bapak Paech mengatakan banjir besar membawa risiko tambahan dari buaya.

“Ketika sungai meluap, mereka ada di mana-mana,” katanya kepada BBC.

Orang-orang yang dievakuasi akan diinapkan di fasilitas karantina Covid yang sebelumnya ada, Howard Springs, dan anak-anak akan dapat menghadiri sekolah setempat, kata pejabat.

Teritori tersebut menyatakan keadaan darurat untuk empat wilayah terpencil minggu ini ketika sungai Victoria mencapai tingkat banjir besar.

Kontrol darurat Daniel Bacon mengatakan jalan menuju sejumlah komunitas terpencil tetap terputus dan mengimbau orang untuk menjauh.

“Kami terus mengingatkan semua orang bahwa jika tergenang air, sebaiknya tinggalkan saja.”(*)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.