PortalMadura.Com, Sumenep – Banner gerakan salat subuh berjamaah, di Masjid Darussalam, yang akan digelar, Minggu (26/3/2017), menyebar di media sosial (Medsos) facebook (FB).
“Mari penuhi masjid Darus Salam untuk shalat subuhberjama'ah dan mendengarkan Tabligh Akbar dari para Ulama, Masyayikh terkemuka. 26 maret 2017. Mari bergabung rapatkan shaf,” tulis pengunggah banner itu, Hedi Yaturrahman.
Pada pojok kanan atas, bertuliskan Ikadi (Ikatan Dai Indonesia) dan terdapat foto sejumlah tokoh agama. Salah satunya, KH Moh Taufiqurrahman yang merupakan Pengasuh Pondok Pesantren Mathlabul Ulum Jambu, Lenteng, Sumenep.
Sabtu (25/3/2017), KH Moh Taufiqurrahman, membenarkan telah diundang pada kegiatan tersebut. “Saya diundang sebagai penceramah dan saya siap datang,” katanya pada PortalMadura.Com, via telepon.
Pihak pengundang menyampaikan, bahwa pelaksanaan kegiatan tersebut agar warga muslim memenuhi salat subuh berjamaah.
Diakui, jika keputusan untuk menghadiri kegiatan itu sempat ada beberapa tokoh agama bertanya. “Terlepas dari bendera apapun yang mereka pakai, karena saya diundang sebagai penceramah, ya tidak ada masalah,” tegasnya.
Namun yang perlu difahami, bahwa pihaknya tidak suka dengan gerakan makar. “Saya yang gak seneng itu pada gerakan makar,” tandas pria yang merupakan salah satu tokoh NU Sumenep ini.(Hartono)