PortalMadura.Com, Pamekasan – Sebanyak 45 anggota DPRD Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur akan dilakukan tes urine guna mengetahui peredaran narkoba jenis sabu-sabu di bumi Gerbang Salam.
Ketua Komisi I DPRD Pamekasan, Ismail meminta badan narkotika kabupaten (BNK) melakukan tes urine kepada semua wakil rakyat. Supaya diketahui, apakah pernah mengkonsumsi sabu-sabu atau tidak.
“DPRD sebagai wakil dari rakyat harus bersih dari narkoba, makanya kami minta agar BNK merencanakan tes urine secara mendadak,” pintanya, Kamis (5/11/2015).
Politisi Partai Demokrat itu menambahkan, dalam peraturan daerah (Perda) tentang Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) disebutkan bahwa calon kepala desa harus bersih dari narkoba. Berangkat dari itulah, anggota dewan pun harus steril dari barang haram itu.
“Artinya, para wakil rakyat yang duduk disini (Legislatif) merupakan orang-orang terpilih dan memiliki karakter baik,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua BNK Pamekasan, Holil Asy'ari mengungkapkan, jika para anggota dewan menginginkan tes urine, maka harus mengikuti prosedur dengan mengirim surat terlebih dahulu.
“Kami tunggu suratnya dulu, jika nanti ada surat, baru kami tindaklanjuti,” jawab wakil bupati Pamekasan tersebut. (Marzukiy/choir)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
