Ingat, Velg Mobil Panas Bisa Berdampak Fatal

Avatar of PortalMadura.com
Ingat, Velg Mobil Panas Bisa Berdampak Fatal
Ilustrasi (Daihatsu)

PortalMadura.Com – Suhu panas lumrah terjadi di sekitar kompartemen mesin mobil. Hal ini karena cara kerja mesin yang memang menghasilkan energi panas.

Namun jika suhu panas itu terjadi pada , maka harus hati-hati dan secepatnya diperbaiki. Sebab, panas tersebut bisa jadi salah satu tanda adanya kerusakan sistem pengereman.

Sebagaimana dilansir PortalMadura.Com dari laman Viva.co.id, jika roda mobil Anda mengalami suhu panas yang berlebihan, maka harus secepatnya dilakukan pengecekan dan dikenali apa penyebabnya karena akan berdampak fatal pada mobil anda.

Ada beberapa penyebab yang menjadikan naiknya suhu panas pada velg mobil Anda, salah satunya karena kanvas rem yang tidak berfungsi maksimal. Sebab, jika saat dilakukan pengereman, maka piston rem akan menekan kanvas rem secara hidrolik ke tromol atau ke piringan rem.

Saat pedal rem dilepas, maka kanvas rem akan terbebas dan tidak bersinggungan lagi dengan piringan dan tromol rem.

Jika salah satu piston rem mengalami kemacetan, tentunya kanvas rem akan menekan piringan atau tromol rem. Gesekan yang terus-menerus antara kanvas rem dengan piringan atau tromol rem akan menimbulkan panas, yang akhirnya merambat ke velg.

Untuk memeriksanya, pegang keempat velg roda mobil, dan rasakan mana yang suhunya paling panas. Velg yang panas menunjukan sistem rem pada roda tersebut mengalami kemacetan.

Untuk memastikannya, lakukan pendongkrakan pada bagian roda yang velgnya panas. Setelah terangkat, cobalah putar rodanya, dan cek apakah putarannya lancar, seret, atau sama sekali tidak bisa diputar.

Untuk mengatasi kondisi velg panas adalah dengan menghentikan kendaraan dengan tujuan mendinginkan velg, selama kurang lebih 30 menit sampai satu jam. Setelah itu, sebaiknya Anda menyewa jasa derek mobil untuk membawa kendaraan ke bengkel.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.