Inilah Keunikan Makam Panembahan Joharsari (Pemimpin Urutan Kelima) di Sumenep

Avatar of PortalMadura.Com
Perjalanan Jelajah Madura ke Panembahan Joharsari Bluto Sumenep
Perjalanan Jelajah Madura ke Panembahan Joharsari Saronggi Sumenep

PortalMadura.Com, Sumenep – Pesarean (makam) Panembahan Joharsari di Tanah Merah, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur berbeda dengan makam pada umumnya.

Joharsari yang tercatat urutan kelima dalam silsilah Pemerintahan di Sumenep ini, kubahnya masih menggunakan atap ilalang. Panjang nisan lebih dari 10 meter.

Terdapat pendopo yang dibangun secara swadaya oleh masyarakat. Tersedia tempat salat dan satu bangunan lain yang bentuknya sebagai tempat penerima tamu.

Di halaman bagian timur ada bangunan kecil yang didalamnya terdapat satu buah makam dengan ukuran nisan + 1 meter. Warga setempat meyakini jika makam tersebut adalah pengikut setia Panembahan Joharsari.

Panembahan Joharsari memimpin Sumenep dari tahun 1311 sampai 1319 M. Sayangnya, belum ada bantuan pembangunan dari pemerintah.

“Bangunan yang ada ini, hasil swadaya masyarakat. Kalau pengunjung memang ramai, dari luar Madura juga ada,” kata Buk Suh, yang mengaku setiap harinya bertugas untuk membersihkan areal pemakaman Panembahan Joharsari. (htn)

1. Arya Wiraraja (1269 sampai 1292 M) – Keraton Batuputih
2. Aria Bangah (1292 sampai 1301 M) – Keraton Banasare
3. Arya Lembu Suranggana Danurwenda (1301 sampai 1311 M) – Keraton Aeng Anyar
4. Arya Araspati (1311 sampai 1319 M)
5. Panembahan Joharsari (1311 sampai 1319 M) – Bluto.

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Respon (1)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.