PortalMadura.Com, Pamekasan- Pelatih , Gomes de Oliviera menyampaikan bahwa anak didiknya telah bermain maksimal saat kalah melawan Persebaya Surabaya pada turnamen Piala Gubernur Kalimantan Timur (PGK) di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (24/2/2018) malam.
Menurutnya, kekalahan melalui adu pinalti ini akan menjadi pelajaran tersendiri untuk menatap laga berikutnya melawan Sriwijaya FC pada tanggal 26 Februari. Tentunya, penampilan anak didiknya diharapkan lebih baik lagi agar bisa meraih kemenangan dan melaju pada babak berikutnya.
“Pemain tetap berjuang untuk memenangkan pertandingan, sekali lagi kita kalah pinalti kick. Kita persiapkan, kita harus lebih baik (pada laga berikutnya). Kita bisa nilai, bagaimana bisa naikan performa pemain,” katanya dalam konferensi pers usai pertandingan.
Gomes mengaku, anak didiknya hanya kurang kesabaran di dalam lapangan setelah sulit menerobos pertahanan lawan. Jika para pemain sedikit sabar untuk menusuk ke depan, mungkin hasilnya akan berbeda.
“Kurang sabar saja untuk masuk ke depan, tapi pemain sudah bermain maksimal selama 90 menit. Termasuk pemain asing, mereka tidak mengecewakan,” pungkasnya. (Marzukiy/Putri)