PortalMadura.Com – Pemerintah Indonesia akan mengumumkan keputusan terkait pemberangkatan haji 2021 pada Kamis (3/6/2021).
Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas telah berdiskusi secara tertutup dengan Komisi VIII DPR terkait kepastian penyelenggaraan ibadah haji pada Rabu (2/6/2021).
Keputusan pemerintah baru akan diambil besok (3/6/) lantaran Arab Saudi masih belum memberi kepastian apakah akan menerima jemaah haji dari luar negeri atau tidak.
“Insyaallah besok siang kami akan umumkan di kantor Kemenag,” kata Menteri Yaqut usai rapat kerja tertutup bersama DPR.
Dia meminta publik bersabar terkait keputusan penyelenggaraan ibadah haji.
Penyelenggaraan ibadah haji telah tertunda sejak 2020 sebagai dampak pandemi Covid-19.
Tahun ini, Kementerian Agama telah menyiapkan sejumlah skenario keberangkatan haji dengan kuota calon jemaah yang dibatasi mulai dari 50 persen hingga 5 persen.
Sayangnya, persiapan tersebut terhalang kepastian dari Arab Saudi yang belum memberi keputusan apakah akan menerima jemaah haji dari luar negeri atau belum.
Indonesia juga belum masuk dalam daftar negara yang mendapat akses masuk ke Arab Saudi.
Otoritas penerbangan Saudi baru memberikan izin masuk untuk 11 negara, yakni Uni Emirat Arab, Amerika Serikat, Italia, Inggris, Irlandia, Jepang, Jerman, Perancis, Portugal, Swedia, dan Swiss.
Menag Yaqut mengaku belum memahami mengapa Indonesia belum mendapatkan izin masuk.
“Penanganan Covid-19 saya kira menjadi isu penting. Penanganan di Indonesia termasuk relatif bagus. Saya belum tahu kenapa warga Indonesia belum diizinkan masuk ke Saudi,” kata dia.(*)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
