PortalMadura.Com, Bangkalan – Keberadaan Badan Pengembangan Wilayah Suramadu (BPWS) kembali mendapatkan sorotan. Kali ini, Kaukus Ekstra Parlemen Madura (KEPM) menilai BPWS hanya ‘menghamburkan' uang negara.
Aktivis KEPM juga meminta agar BPWS dibubarkan. Mereka menilai, selama ini pengelolaan dan kucuran anggaran cukup besar, tapi hasilnya belum bisa membuat masyarakat Madura sejahtera.
“BPWS hanya mengelola anggaran besar, namun hasil kerjanya untuk kesejahteraan masyarakat Madura apa?,” tanya Koordinator Kaukus Ekstra Parlemen Madura, Rusman Hadi, Senin (23/2/2015).
Salah satunya pembangunan infrastruktur, seperti pembangunan instalasi penerangan jalan umum akses Suramadu. Beberapa waktu lalu ada tiang lampu yang sudah roboh.
“Padahal, itu anggarannya kisaran Rp 11 miliar dari APBN 2013, tapi kok kualitasnya seperti itu,” katanya heran.
Menurut Alumnus STKIP PGRI Sumenep ini, contoh tersebut hanya sebagian kecil yang tampak dari ketidakseriusan BPWS dalam membangun Madura.
“Belum lagi Program pemberdayaan seperti program pelatihan SDM masyarakat Madura yang anggarannya juga ratusan juta tapi hasilnya mana?,” kembali mempertanyakan.
Dari itu tegas Rusman, pihaknya tak akan tinggal diam, dan akan terus mencari data-data, juga fakta, dan bila ada temuan pelanggaran, tak segan-segan akan melakukan langkah hukum.
Sebelumnya, aktivis ISED juga mendesak dengan tegas agar BPWS dibubarkan.(suhul/htn)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
