PortalMadura.Com, Sumenep – Korban gempa Sumenep, Madura, Jawa Timur, yang rumahnya rusak terpaksa harus tidur di tanah tegalan tanpa tenda, Kamis dini hari (14/6/2018).
Mereka tidak hanya orang dewasa, anak-anak juga terpantau istirahat di tanah tegalan dengan beralaskan tikar.
Mayoritas korban gempa ada di Dusun Bajur dan Bannu, Desa Bulla’an, Kecamatan Batuputih, Sumenep.
“Warga yang rumahnya rusak tidur di tegalan,” terang Sekretaris Desa Bulla’an, Batuputih, Sumenep, Heri pada PortalMadura.Com.
Baca : Gempa Sumenep, 24 Bangunan di Batuputih Alami Kerusakan
Baca : 6 Orang Jadi Korban Gempa Sumenep, Ada Yang Patah Tulang
Petugas dari pemerintah daerah setempat hanya meninjau lokasi dan mendata para korban. “Kalau tenda tidak ada dari kabupaten,” ujarnya.
Baca : 4.8 Skala Richter, Pusat Gempa Sumenep 6 KM Arah Timur Laut
Sebelumnya, gempa melanda wilayah Sumenep, Madura, Jawa Timur, pukul 20.06.40 WIB, Rabu (13/6/2018) dan tidak berpotensi tsunami.
Pihak BMKG menyebutkan, gempa bumi berkekuatan 4.8 Skala Richter (SR) dengan episenter pada koordinat 6,88 lintang Selatan dan 113,94 bujur timur.
Lokasi gempa di darat pada jarak sekitar 6 km arah Timur Laut Sumenep-Jawa Timur dengan kedalaman 12 kilometer. (Hartono)