Lagi, Densus 88 Anti Teror Gerebek Rumah Warga Sumenep

Avatar of PortalMadura.com
Lagi, Densus 88 Anti Teror Gerebek Rumah Warga Sumenep
Lingkaran merah, lokasi yang didatangi Densus 88 AT di Desa Pangarangan, Kecamatan Kota Kabupaten Sumenep (tangkapan layar google)

PortalMadura.Com, Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Kepolisian Negara Republik Indonesia, datang kembali ke wilayah hukum Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Minggu (30/10/2022).

Kali ini, masuk ke wilayah Desa Pangarangan, Kecamatan Kota Kabupaten Sumenep, tepatnya di Jl. KH. Mansur atau salah satu gang ke selatan (simpang jalan) depan Kantor Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Sumenep.

Semua akses menuju lokasi yang padat dengan pemukiman warga, baik dari Jl. KH. Mansur maupun dari arah selatan dijaga ketat oleh petugas kepolisian setempat.

Tak ada keterangan resmi tentang kegiatan tersebut. Namun, Humas AKP Widiarti S membenarkan bahwa ada Densus 88.

“Densus 88,” kata Widiarti melalui aplikasi percakapan pada PortalMadura.Com, Minggu malam.

Informasi yang dihimpun PortalMadura.Com menyebutkan, Densus 88 mengamankan sejumlah barang dari rumah warga. Setidaknya ada 2 sak warna putih dinaikkan ke mobil dan langsung dibawa.

Dikabarkan, di lokasi berbeda Densus 88 meringkus warga Kabupaten Sumenep, Madura berinisial S (51). Ia ditangkap pada Sabtu (29/10/2022) pukul 15.10 WIB di jalan desa masuk kawasan Desa Nitikan, Plaosan, Magetan, Jawa Timur.

Melansir beritajatim.com, S merupakan pria kelahiran Nitikan dan pindah ke Sumenep sekitar 8 tahun lalu dan sudah ber-KTP Sumenep, Madura.

Ia ikut dengan sang istri dan menyandang sebagai ustaz dan guru agama, sekaligus menjadi pengelola pondok pesantren. Kebetulan, ayah mertua S di Kabupaten Sumenep merupakan seorang kiai.

Kedua orang tua S bertempat tinggal di Nitikan Magetan dan dalam keadaan sakit keras. S pulang kampung untuk menjenguk orang tuanya dan sudah sekitar 4 hari di Nitikan hingga akhirnya ditangkap Densus 88.(*)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.