Liga 3 Jatim Dijadwalkan Kick Off Desember 2023

Avatar of PortalMadura.Com
Liga 3 Jatim Dijadwalkan Kick Off Desember 2023
Liga 3

PortalMadura.Com – Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Timur, menjadwalkan putaran laga musim 2023/2024 kick off bulan Desember 2023.

“Akan diputar insyaAllah Desember. Desember itu kita putar nanti rencananya leg pertama dan leg kedua,” kata Sekretaris Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jawa Timur Joko Tetuko, portalmadura.com melansir suarasurabaya.net, Rabu (11/10/2023).

Menurut dia, dengan kompetisi digelar di bulan Desember, maka klub-klub yang lolos akan menjalani babak selanjutnya setelah Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

“Kenapa kita putar Desember? habis itu kalau pesertanya kita asumsi 40, kan tinggal 20 klub, nah itu kita putar setelah pemilu. Sehingga meringankan petugas keamanan yang konsentrasinya sudah pasti sampai 14 Februari ditambah 7 hari,” ujarnya.

Dengan jadwal tersebut, dipastikan pada bulan Maret 2024 nanti, Asprov sudah menemukan klub asal Jatim yang bisa mewakili kompetisi Liga 3 di pemutaran tingkat Nasional.

Dalam kesempatan itu, ia juga memastikan bahwa PSSI Jatim juga berkomitmen menyelenggarakan Piala Soeratin ketegori U-13, U-15 dan U-17, serta Piala Pertiwi yang merupakan kompetisi sepak bola putri, dengan kategori senior.

Untuk Piala Soeratin U-17 sendiri, akan diselenggarakan mulai 7 November 2023 mendatang, yang saat ini telah tercatat ada 43 peserta klub untuk mengikuti kompetisi pembinaan tersebut.

“Nah, khusus Pertiwi belum bisa memetakan, karena memang secara nasional pun jumlah pemain wanita terbatas, dan Jawa Timur yang termasuk punya klub cukup banyak dan penyebaran pemainnya kemana-mana di klub di luar Jawa Timur, juga masih terbatas, sehingga nanti Pertiwi, kita masih memfasilitasi satu event yang senior,” jelasnya.

Selama bergulirnya kompetisi tersebut, PSSI Jatim menegaskan, akan menggunakan wasit berkualitas dengan program penyegaran wasit sebagai persiapan memimpin pertandingan.

Sementara itu, Ahmad Riyadh Ketum PSSI Jatim mengatakan bahwa untuk mengarungi kompetisi tersebut, sebelumnya telah dilakukan workshop kompetisi Liga 3 sebagai upaya menyatukan visi untuk sepak bola.

“Karena kalau semua sudah memahami aturannya, persepsi terhadap aturan sama, maka tidak ada lagi protes karena tidak jelas aturannya. Ini harus clear. Jadi keluar dari pintu ini, syarat ketentuan kompetisi semua dalam pemikiran harus sama,” pungkasnya. (*)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.