Mau Anak Autis Anda Berprestasi? Lakukan 5 Cara Ini!

Avatar of PortalMadura.Com
Mau Anak Autis Anda Berprestasi? Lakukan 5 Cara Ini!
ilustrasi

PortalMadura.Com – Autisme adalah suatu kondisi yang terjadi pada seseorang sejak lahir ataupun saat masa balita, yang membuat dirinya tidak dapat membentuk hubungan sosial atau komunikasi yang normal. Akibatnya penderita autisme tersebut terisolasi dari manusia lain yang ada di sekitarnya.

Meskipun mempunyai perilaku yang tertutup dan cenderung tidak ingin berinteraksi dengan sosial bukan berarti Anda tidak memberikan pendidikan dan pengawasan, justru banyak mereka yang memiliki kekurangan seperti halnya autis memiliki prestasi yang membanggakan tentu saja dengan peranan dari Anda dan lingkungannya.

Ada beberapa hal yang harus diketahui oleh para orang tua agar dapat mendidik anak autis dengan baik dan dapat memaksimalkan potensi mereka :

1. Cara belajar anak
Untuk memberikan pendidikan pada anak autis maka para orang tua harus mengenali cara belajar anak tersebut, apakah dengan cara audio atau mendengarkan, visual atau melihat, dan yang terakir adalah kinestetik atau bergerak. Penting untuk Anda mengenal cara belajar anak, dengan begitu Anda akan tahu bagaimana cara memberikan materi yang baik, dan anak mengerti materi yang Anda berikan.
Jika anak Anda belajar dengan teknik visual, maka Anda dapat memberikan berbagai macam gambar sebagai media belajar. Sedangkan jika anak Anda adalah tipe audio, maka Anda dapat memberikan materi dengan media lagu. Untuk mengajarkan anak dengan tipe kinestetik, maka yang harus Anda lakukan adalah memberikan materi dengan cara bergerak atau mencontohkan dengan gerakan-gerakan tertentu.

2. Belajar mandiri
Mendidik anak autis agar mandiri tidak sulit. Berikan beberapa perintah dengan jelas, singkat dan disertai contoh. Sebagai contoh, ketika anak sedang belajar buang air kecil sendiri, ada baiknya jika orang tua mengajak anak untuk pergi ke toilet, mengajak anak untuk buang air kecil pada tempatnya, dan melatih bagaimana cara membersihkan organ intim dengan baik. Begitu juga dengan materi-materi lainnya. Anak autis cenderung menerima perintah secara singkat dan jelas, disertai dengan contoh. Dibutuhkan latihan yang berulang-ulang agar anak mengerti apa yang Anda atau orang tua kehendaki.

3. Berolahraga
Anak autis cenderung suka menyendiri dan tidak mudah bergaul, selain itu anak autis memiliki kesulitan untuk melakukan beberapa aktifitas yang menggunakan otot. Anda dapat mengajak anak untuk melakukan beberapa olahraga ringan seperti berlari, bermain bola, dll. Dengan demikian otot anak akan lebih terlatih dan daya tahan tubuh anak akan menjadi lebih baik.

4. Melatih cara bersosialisasi
Anak autis cenderung sulit untuk melakukan sosialisasi, maka tugas berikutnya yang harus Anda lakukan adalah mengajari anak agar dapat bersosialisasi dengan baik. Ajarkan anak Anda untuk berbagi, mengajarkan anak Anda bagaimana cara berbicara dengan baik, mebiasakan anak bertemu dengan orang dan berinteraksi satu sama lain, dll.

5. Sekolah
Apabila Anda hendak memasukkan anak ke dalam sebuah sekolah, ada baiknya jika memperhatikan kualitas dari sekolah tersebut. Tidak semua sekolah sanggup dan mampu menerima anak autis, begitu pula dengan lingkungan sekitar. Anda harus dapat memantau dan memberitahukan pada pihak terkait seperti guru, dll, tentang kondisi anak.

Dengan cara mendidik anak autis yang baik, disertai kesabaran dan ketekunan maka anak autis lambat laun akan bisa hidup normal. (asuhanak.com/choir)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.