PortalMadura.Com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) berpendapat sehubungan dengan rencana Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) yang akan mengambil keputusan atas pengaduan Menteri ESDM, Sudirman Said.
Hal tersebut terkait dengan pertemuan Ketua DPR-RI Setya Novanto, pengusaha Reza Chalid, dan Presiden PT Freeport Indonesia Maroef Syamsudin.
“Saya ingin agar MKD melihat fakta yang ada. Lihat fakta-faktanya,” kata Presiden kepada wartawan usai acara Penyerahan Penghargaan Keterbukaan Informasi Badan Publik Tahun 2015 di Istana Negara Jakarta, Selasa (15/12/2015).
Presiden juga meminta agar MKD mendengarkan harapan publik dan melihat fakta yang ada dalam mengambil keputusan kasus yang melibatkan Ketua DPR-RI Setya Novanto itu.
“Dengarkan suara publik, dengarkan suara masyarakat, dengarkan suara rakyat. Cukup,” tegasnya.
Sebagaimana diketahui, sejak 2 Desember lalu, MKD menggelar persidangan untuk membuktikan dugaan pelanggaran kode etik Ketua DPR.
Dalam kaitan ini, MKD telah memeriksa Menteri ESDM Sudirman Said, Presiden Direktur PT Freeport Indonesia Maroef Sjamsuddin, Ketua DPR-RI Setyo Novanto, dan Menko Polhukam Luhut Pandjaitan.(setkab.go.id)
DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI
