ODR dan ODP Meningkat Signifikan, Dinkes: Jangan Hanya Bergantung Pada Satgas

Avatar of PortalMadura.com
ODR dan ODP Meningkat Signifikan, Dinkes: Jangan Hanya Bergantung Pada Satgas

PortalMadura.Com, – Peta sebaran wabah Coronavirus Disease 2019 () di Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, semakin meluas.

Per tanggal 24 Maret 2020, tercatat ada 530 Orang Dalam Risiko (ODR), 58 Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan satu Pasien Dalam Pengawasan (PDP).

Kepala Bidang Gerakan Masyarakat Sehat Dinas Kesehatan (Germas-Dinkes) Kabupaten Bangkalan, Aris, membenarkan hal tersebut.

Ia mengatakan beberapa hal yang perlu diperhatikan agar angka penyebaran Covid-19 dapat ditekan. Setidaknya ada lima hal yang perlu diperhatikan.

“Komsumsi makanan bergizi, hindari keluar rumah jika kurang sehat, jangan lupa memakai masker dan handsrubs, jangan pergi ke negara atau daerah endemis Covid-19, serta jaga jarak interaksi fisik,” ujarnya pada Rabu (25/3/2020).

Aris juga mengimbau agar masyarakat tidak menggantungkan diri hanya pada tim Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 yang dibentuk Pemerintah Kabupaten Bangkalan.

“Tidak bisa hanya berharap pada tim yang cuma berjumlah 17 orang untuk meng-cover satu juta lebih penduduk Bangkalan,” tegasnya.

Pria yang juga menjadi bagian dalam tim Satgas Covid-19 Kabupaten Bangkalan itu mengimbau agar masyarakat bisa mengantisipasi secara mandiri dan melakukan kebijakan pemerintah.

“Masyarakat harus sadar dan mandiri mencegah dengan menerapkan PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat), kalau tidak ada keperluan mendesak jangan keluar rumah, itu sangat berisiko,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Bangkalan telah melakukan upaya-upaya untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 di Bangkalan.

“Kita lakukan penyemprotan di tempat-tempat umum seperti pasar, kantor-kantor pelayanan, jalan-jalan, sekolah-sekolah, tempat ibadah, dan sebagainya. Kita sudah dirikan posko lintas OPD juga. Dan kami telah berkomitmen bersama, kami siap bekerja keras untuk mencegah menyebarnya Covid-19,” jelas Aris.

Ditanya terkait bagaimana sikap masyarakat terhadap kebijakan pemerintah sejauh ini, Aris cukup bersyukur dan mengharapkan masyarakat dapat bekerja sama dalam menangani wabah Covid-19.

“Sejauh ini, masyarakat sudah mulai sadar, semoga ke depan juga semakin sadar, dengan melakukan physical distancing. Jalanan sekarang sudah mulai lengang, warung juga. Di kantor pemerintahan kami sudah menerapkan satu hari masuk satu hari libur,” tutupnya.(*)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.