Orang Tua, Ini 7 Cara Mendidik Anak Autis dengan Baik dan Benar

Avatar of PortalMadura.com
Orang Tua, Ini 7 Cara Mendidik Anak Autis dengan Baik dan Benar
Ilustrasi

PortalMadura.Com – Memiliki bukan sepenuhnya menjadi harapan orang tua, namun apa daya jika seorang pasangan suami istri diberikan amanah untuk melanjutkan keturunannya tersebut.

Meskipun anak autis mempunyai perilaku yang tertutup dan cenderung tidak ingin berinteraksi dengan sosial bukan berarti Anda tidak memberikan pendidikan dan pengawasan dengan baik. Justru banyak diantara mereka yang berprestasi walaupun memiliki kekurangan. Hal ini tentu saja tidak bisa lepas dari peranan orang tua dan lingkungannya.

Akan tetapi sebagian orang tua biasanya masih bingung harus mendidiknya dengan cara apa dan bagaimana. Nah, Anda jangan khawatir, berikut ini ada beberapa solusi yang tepat dalam mendidik anak autis tersebut:

Pelatihan Keterampilan Sosial
Hal ini bertujuan untuk mengajarkan anak autis berinteraksi dengan orang lain. Orang tua dapat mencontohkan perilaku baik untuk anak-anak mereka dan mengajari mereka bagaimana mengenali petunjuk sosial.

Terapi Perilaku
Hal ini dapat membantu memangkas ketertarikan obsesif, problematika emosional, perilaku dan kebiasaan berulang pada anak tersebut.

Terapi Berbicara
Hal ini membantu para penderita autis yang memiliki kesulitan dengan gaya berbicara atau percakapan mereka.

Terapi Okupasi
Hal ini sangat membantu mereka yang memiliki kesulitan dengan koordinasi otot-otot kecil, seperti otot-otot di tangan. Selain itu juga dapat membantu saat terpapar suara atau tekstur yang terutama mengganggu seorang dengan ASD.

Terapi Fisik
Hal ini membantu penderita autisme dengan koordinasi otot-otot yang besar yang buruk. Berpartisipasi di dalam aktivitas fisik, seperti menari, senam, martial arts juga dapat membantu.

Pelatihan dan Dukungan Keluarga
Hal ini membantu anggota keluarga belajar bagaimana untuk mengatasi perilaku dan beradaptasi dengan tantangan lainnya. Anak-anak dan remaja yang lebih tua merasa sedih saat menyadari bahwa mereka berbeda karena penyakitnya. Orang tua sebaiknya perlu berempati kepada anak-anak apabila hal ini terjadi. Karena dukungan keluarga sangat membantu.

Terapi Medis
Terapi medis ini termasuk sel punca. Maksudnya, obat dapat membantu penderita autis yang mengalami depresi atau cemas. Obat juga dapat digunakan untuk mengatasi problematika hiperaktivitas. Tidak hanya itu, kejang-kejang juga dapat diterapi dengan obat. Menurut dr. Dito Anurogo terapi sel punca sedang dalam pengembangan untuk dapat diaplikasikan pada penderita autis. (ummi-online.com/Putri)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.