PortalMadura.Com, Pamekasan – Pembangunan pasar tradisional Kolpajung Pamekasan, Madura, Jawa Timur, yang rencananya akan digelar pada tahun 2020 sampai sekarang belum jelas. Sebab, pemerintah daerah masih menunggu kepastian dari pemerintah pusat.
Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Pamekasan, Taufikurrahman mengungkapkan, pihaknya masih menunggu konfirmasi dari pemerintah pusat untuk pembangunan pasar tradisional terbesar di bumi Gerbang Salam itu. Karena proyek itu milik pemerintah pusat yang nantinya akan diserahkan kepada pemerintah daerah apabila pembangunannya selesai.
“Mungkin masih menunggu rampungnya APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara). Karena ini proyek pemerintah pusat. Nanti akan diserahkan kepada pemkab apabila selesai dan bisa ditempati,” katanya, Selasa (25/2/2020).
Pihaknya inten melakukan komunikasi dengan pemerintah pusat untuk realisasi program itu, apalagi anggaran yang akan digunakan tidak sedikit, yakni mencapai Rp 110 miliar.
Kasi Pasar Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Pamekasan, Liman mengungkapkan, pihaknya juga belum bisa memastikan untuk realisasi proyek tersebut.
“Kami juga belum melakukan sosialisasi kepada para pedagang, kami belum tahu kapan pelaksanaannya,” tutup dia.
**) Ikuti berita terbaru PortalMadura.com di WhatsApp, Telegram Google News klik Link Ini dan jangan lupa Follow