PortalMadura.Com, Pamekasan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, tidak mengetahui jumlah pasti warganya yang menganggur, dengan alasan data tersebut ada di Badan Pusat Statistik (BPS) setempat.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Pamekasan, Arif Handayani tidak menampik jika secara garis besar angka pengangguran di daerahnya saat ini cukup tinggi.
“Kalau data pastinya tidak tahu, karena kami mengambil data dari BPS. Jadi, yang tahu adalah BPS, ” kilahnya, Senin (5/11/2018).
Dikatakan, untuk menekan angka pengangguran tersebut, pihaknya melakukan aneka pelatihan kepada Masyarakat. Diantaranya adalah pelatihan menjahit, bordir dan service motor.
“Dalam waktu dekat, kami juga akan menggelar bursa kerja di Islamic Center,” pungkasnya. (Marzukiy/Anek)