Pencairan DD dan ADD Terkendala Molornya RPJM-Des

Avatar of PortalMadura.Com
Pencairan DD dan ADD Terkendala Molornya RPJM-Des

PortalMadura.Com, – Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM-Des) di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur belum rampung, akibatnya pencairan dana desa () dan alokasi dana desa (ADD) tahun anggaran 2015 ini tak bisa dicairkan.

“DD dan ADD untuk 330 desa di Kabupaten Sumenep belum bisa dicairkan karena RPJM -Des yang merupakan salah satu persyaratan pencairan DD dan ADD belum rampung,” ungkap Kepala Bagian Pemerintahan Desa (Pemdes) Pemkab Sumenep, Ali Dafir, Senin (25/5/2015).

Ia menerangkan, sesuai Undang-undang No 6 tahun 2014 tentang desa, Pemerintahan Desa,  pencairan DD dan ADD desa harus membuatkan RPJM-Des dan Rencana Kegiatan Pemerintah Desa (RKP-Des).

“Kalau RPJM-Des dan RKP-Des itu selesai, akhir Mei ini DD dan ADD sudah bisa cair,” ujarnya.

Menurut Ali Dafir, penyusunan RPJM-Des dan RKP-Des itu harus ada pendamping. Sedangkan pendamping baru terbentuk akhir Maret lalu, sehingga kondisi tersebut membuat desa banyak yang belum merampungkan RPJM-Des dan RKP-Des.

“Pembentukan pendamping desa itu juga yang membuat molornya perampungan RPJM-Des dan RKP-Des itu,” terangnya.

Hasil kordinasinya dengan pendamping, hingga saat ini, baru 70 persen yang sudah dinyatakan menyelesaikan RPJM-Des dan RKP-Des.

“Baru 70 persen desa yang menyelesaikan RPJM-Des dan RKP-Des itu,” tukasnya.

Total anggaran DD tahun anggaran 2015 untuk 330 desa di Kabupaten Sumenep. Mencapai Rp94, 8 miliar lebih, sedangkan ADD sebesar Rp115, 3 miliar lebih. (arifin/har)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.