PortalMadura.Com, Pamekasan – Kelompok Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) terdampak Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, tahun 2020 bertambah sebanyak 4.200 orang.
Koordinator Kabupaten (Koorkab) Pendamping PKH Pamekasan, Hanafi mengungkapkan, data penerima PKH sebelumnya sebanyak 44.228 orang, saat ini bertambah menjadi 48.428 orang. Artinya, ada tambahan 4.200 orang.
Tambahan penerima ini berdasarkan pemutakhiran data di Kementerian Sosial yang diperoleh dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang sudah menerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT),” terangnya, Senin (11/5/2020).
Dia menambahkan, untuk tahap kedua dana yang telah dicairkan kepada KPM PKH sebesar 31,8 miliar. Untuk selanjutnya, pencairan PKH direncanakan setiap bulan sesuai besaran dana setiap penerima.
Adapun besaran penerima bantuan PKH tidak sama, ibu hamil Rp 250 ribu, lanjut usia 70 tahun ke atas Rp 200 ribu, anak usia 0-6 tahun Rp 250 ribu, siswa SD Rp 75 ribu, siswa SMP Rp 125 ribu, siswa SMP Rp 166 ribu, dan penerima disabilitas Rp 200 ribu perbulan.
“Mereka yang sudah menjadi penerima sudah punya rekening dan pegang kartu. Jadi bantuannya langsung di-top up mulai April sampai Mei ini,” tandasnya. (*)