PortalMadura.Com, Sumenep – Pengejaran dua tahanan Rutan Klas IIB Sumenep, Madura, Jawa Timur, yang kabur sejak Minggu (28/9/2019), hingga kini belum berakhir. Dua tahanan itu belum tertangkap, bahkan persembunyiannya masih belum ditemukan.
“Kami terus melakukan pengejaran sampai tertangkap,” kata Kepala Rutan Klas II B Sumenep, Beni Hidayat, Senin (7/10/2019).
Ia mengaku, saat ini telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian, baik Polres maupun Polda Jatim dan juga Kodim 0827 setempat guna melacak keberadaan dua tahanan tersebut.
Dua tahanan yang kabur atas nama Matrawi, warga Desa/Kecamatan Batuputih, Sumenep dan Abd. Baidi, warga Desa Banaresep, Kecamatan Lenteng, Sumenep. Matrawi terlibat kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) dan Abd. Baidi, terlibat kasus narkoba.
Matrawi bukan pertama kalinya kabur dari Rutan, tapi telah tiga kali. Berdasarkan catatan Rutan setempat, ia pertama kali kabur pada saat menjalani hukuman tahun 2008. Kedua kalinya kabur saat menjalani hukuman dalam kasus KDRT awal Februari 2019 dan terakhir Minggu lalu.
Baca Juga : Dua Napi Rutan Sumenep Kabur, Karutan: Sudah Diborgol Dua dan Dirantai
Kedua tahanan itu berhasil keluar dari Rutan dengan cara membobol tembok pembatas kamar isolasi nomor 18 yang dihuni Matrawi. Kemudian masuk ke kamar isolasi nomor 19 yang dihuni Baidi. Lalu keduanya membobol tembok bagian timur dengan menggunakan sendok. Setelah itu, keduanya melompat dua tembok pembatas rutan.