Perluas Kerja Sama, Rektor Unija Taken MoU dengan Direktur RSUD Dr. Saiful Anwar Malang

Avatar of PortalMadura.com
Perluas Kerja Sama, Rektor Unija Taken MoU dengan Direktur RSUD Dr. Saiful Anwar Malang
Rektor Unija Taken MoU dengan Direktur RSUD Dr. Saiful Anwar Malang (Foto. Istimewa for PortalMadura.Com)

PortalMadura.Com, – Universitas Wiraraja () Sumenep, Madura, Jawa Timur, menjalin kerja sama dengan RSUD Dr. Saiful Anwar, Malang, Jawa Timur.

Kerja sama itu ditandai dengan penandatanganan MoU oleh Rektor Unija, Dr. Sjaifurrachman, S.H., C.N., dengan Direktur RSUD Dr. Saiful Anwar, Dr. dr. Kohar Hari Santoso, SpAn, KAP, KIC pada hari Jumat (22/11/2019) kemarin.

“Secara legalitas kita juga tingkatkan statusnya dari yang semula itu hanya teknis, tapi sekarang legalitasnya sudah ditingkatkan antara Direktur dengan Rektor,” terang Rektor Unija, Sjaifurrachman saat ditemui PortalMadura.Com.

Disebutkan, tahun ini ada 55 lembaga pendidikan di seluruh Indonesia yang juga melakukan kerja sama serupa.

Menurutnya, penandatanganan MoU antara rektor dan direktur ini sangat penting karena Fakultas Kesehatan tersebut risikonya lebih besar dan tidak mungkin hanya ditanggung oleh fakultas.

Selain itu, kerja sama kali ini pengembangannya lebih luas yakni universitas. Artinya, untuk selanjutnya semua fakultas memiliki kesempatan yang sama secara teknis agar penelitiannya bisa dilakukan di Rumah Sakit Umum Dr. Saiful Anwar.

RSUD Dr. Saiful Anwar Malang merupakan salah satu rumah sakit pendidikan yang terakreditasi A. Dan dikesempatan tersebut ada 55 lembaga pendidikan di seluruh Indonesia yang juga melakukan kerja sama serupa.

Sebelumnya, Unija menjalin kerja sama dengan Rumah Sakit Umum Dr. Saiful Anwar itu hanya terkait pada pendidikan klinik, keterampilan, pengabdian yang di bawah naungan Fakultas Ilmu Kesehatan.

“Sekarang sudah rektor dan intinya sudah luas. Jadi tinggal fakultas apa di Unija yang menangkap peluang itu. Kita sudah memberi peluang untuk seluruh fakultas yang selama ini sudah dilakukan oleh fakultas ilmu kesehatan,” terangnya.

Pihaknya berharap dengan adanya MoU dengan rektor, bisa mendapat ruang untuk pendidikan profesi. Selain itu sebagai cikal bakal dibukanya prodi kedokteran di Unija.

“Mudah-mudahan ke depan kita bisa buka prodi kedokteran karena salah satu cita-cita dari pendiri universitas ini adalah memiliki fakultas kedokteran,” pungkasnya.(*)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.