PortalMadura.Com, Sampang – Sedikitnya 25 mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), Sampang, Madura, Jawa Timur ngeluruk PU Bina Marga setempat, Jumat (17/4/2015).
Mereka mempertanyakan proyek Jalan poros desa di Asem Nonggel, Kecamatan Jrengik, yang dinilai bermasalah.
Korlap PMII Sampang, Saifullah mengungkapkan, proyek senilai Rp3,5 miliar dari anggaran APBD tahun anggaran 2014 ambrol saat masa pemeliharaan.
Setelah dilakukan perbaikan diduga terjadi pengurangan volume pekerjaan dan kualitas pekerjaan jelek.
“Temui kami, pak Zis (Kadis PU Bina Marga,red) harus keluar untuk mempertanggung jawabkan semuanya,” katanya.
Dari depan Pasar Srimangunan, mereka berangkat dengan membawa poster, spanduk dan selebaran menuju Dinas PU Bina Marga.
Mereka menolak ditemui dua pejabat Dinas PU Bina Marga, Dedy, PPTK proyek jalan Poros desa dan A Fauzi, Kabid Pemeliharaan.
“Kalau bukan Pak Zis yang menemui, ayo bubar saja,” teriak mereka.
Mereka mengancam akan meneruskan permasalahan amburadulnya pekerjaan proyek jalan poros desa ke pihak yang berwenang.(dedet/choir)