PortalMadura.Com, Sampang – Ujian Nasional (UN) tingkat Sekolah Menegah Atas (SMA) dan sederajat di Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur mendapat pengamanan dari pihak kepolisian berpakaian preman, Senin (13/4/2015).
“Satu sekolah dijaga oleh dua polisi berpakaian preman (pakaian biasa),” kata Kabag Humas Polres Sampang, AKP Syamsul Arifin di SMAN 1 Sampang.
Menurut Syamsul, pihaknya hanya sebatas mengambil peran dalam mengawal dan mengamankan pelaksanaan UN.
“Anggota polisi yang berada di sekolah untuk mensterilkan pelaksanaan UN dari gangguan apapun,” ujarnya.
Kabid Kurikulum Disdik Sampang Arif Budiansor mengaku anggota Polri yang bertugas mengamankan UN di sekolah dipastikan tidak mengenakan seragam Polri.
Hal ini dilakukan untuk mengurangi dampak buruk terhadap psikologis pelajar saat mengikuti UN.
Peserta UN untuk SMA sebanyak 8.477. Adapun jumlah siswa SMA 2.495 siswa, SMK 1.571, MA 3.425, SMA luar biasa 3 siswa dan paket C 983 orang. (lora/choir)