PortalMadura.Com, Sumenep – Pengawas Pemilihan Lapangan (PPL) terpilih se-Kabupaten Sumenep, Madura, untuk Pilgub Jatim 2018 diambil sumpah/ janji jabatan oleh Ketua Panwaslu Kabupaten Sumenep, Hosnan Hermawan, di Gedung Korpri setempat, Kamis (18/1/2018).
Ada 289 Pengawas Pemilihan Lapangan (PPL) yang mengikuti prosesi tersebut. Sedangkan Kecamatan Masalembu, Sapeken, Kangayan, dan Arjasa digelar di kecamatan masing-masing oleh Panwaslu Kecamatan setempat.
Ketua Panwaslu Sumenep, Hosnan Hermawan, mengingatkan agar PPL terlantik tetap menjaga integritas dan netralitas dalam melakukan pengawasan terhadap semua tahapan Pilgub Jatim.
“PPL inilah merupakan ujung tombak dari sebuah pengawasan pemilu, maka dibutuhkan kemampuan yang lebih, baik dari kecermatan, kecepatan, tegas, tidak memihak, transparan dan kepastian dalam setiap bertindak,” ungkap Hosnan.
Pihaknya juga mengingatkan agar sering dan aktif melakukan komunikasi dengan Panwaslu Kecamatan setempat sebelum bertindak, sehingga keputusan yang diambil pada saat melakukan pengawasan diketahui secara pasti oleh Panwas Kecamatan yang tentunya akan diteruskan ke Panwaslu Kabupaten.
“Ini sangat penting melakukan koordinasi. PPL itu bukan untuk mencari masalah, tapi harus mencegah jangan sampai ada masalah atau pelanggaran pemilu, khususnya pada Pilgub Jatim,” ujarnya.
Pihaknya yakin, PPL terlantik adalah orang-orang pilihan yang telah diseleksi secara ketat melalui beberapa tahapan oleh Panwaslu Kecamatan. “Maka jangan sia-siakan amanah itu, apalagi disalahgunakan. Karena ada konsekuensi tersendiri bagi yang menyalahgunakan,” tegasnya.
Menurutnya, sumpah yang telah diucapkan oleh PPL bukanlah main-main, tetapi mempunyai konsekuensi juga di hadapan Allah SWT. “Jadi, tolong bekerjalah sesuai dengan aturan. Jaga sikap netralitas, dan integritas masing-masing PPL. Tanggal 20 ini, kalian sudah harus melakukan pengawasan coklit,” tandasnya.(Hartono)