Revolusi Industri 4.0 Jadi Isu Utama Rapimwil IPNU Jatim

Avatar of PortalMadura.com
Revolusi Industri 4.0 Jadi Isu Utama Rapimwil IPNU Jatim
Suasana Rapat Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama Jawa Timur, di Balai Budaya Anjuk Ladang, Nganjuk, Sabtu-Minggu (19-20/5/2018)

PortalMadura.Com, – Indonesia khususnya Jawa Timur sudah menapaki era yang ditandai dengan digitalisasi dan otomasi.

Hal tersebut menjadi isu utama pada Rapat Pimpinan Wilayah (Rapimwil) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Jawa Timur, di Balai Budaya Anjuk Ladang, Kabupaten Nganjuk, Sabtu-Minggu (19-20/5/2018).

, Haikal Atiq Zamzami mengatakan, Rapimwil merupakan wahana memperkuat sinergi dan konsolidasi seluruh pimpinan cabang di Jawa Timur. IPNU, sambungnya, memiliki tantangan besar dalam merespon perkembangan zaman terutama era revolusi industri 4.0.

“Pelajar adalah elemen penting perubahan zaman. Utamanya pada revolusi industi 4.0. Pelajar NU berada di garda terdepan merespon hal itu. Kolaborasi dan sinergi dalam merealisasikan ide-ide besar merupakan keniscayaan organisasi,” katanya, Minggu (20/5/2018).

“Respon yang sigap dan tanggap dalam mengadaptasi perubahan adalah kecakapan yang wajib diinternalisasikan pada mindset kader sejak dini,” sambungnya.

Ia menjelaskan sebagai organisasi pelajar terbesar, IPNU dengan sumber daya yang dimiliki berkomitmen untuk melahirkan berbagai kreativitas dan inovasi. Misalnya, di bidang teknologi informasi, ekonomi digital, sociopreneur dan ekonomi kreatif.

“Pemberdayaan dan pendampingan inovasi memang menjadi salah satu fokus IPNU Jatim saat ini. Fakta yang kami dapatkan setelah berkunjung di beberapa daerah di Jawa Timur ternyata begitu banyak pelajar NU yang sudah memiliki gagasan kreatif. Tinggal diarahkan dan difasilitasi,” ujar Haikal.

Rapimwil mengusung tema ‘Merawat Spirit Organisasi, Berkolaborasi Mewujudkan Visi'. IPNU Jatim turut melakukan sosialisasi PW IPNU Award, Student Annual Meeting, Sayembara Logo dan apel kebangsaan pelajar sebagai side event penyelenggaraan Konferwil IPNU XXII di Banyuwangi.

Selain 1.000 peserta dan 35 pimpinan cabang, Rapimwil juga dihadiri oleh Deputi Pengembangan Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Asrorun Niam Sholeh, Wakil Ketua Umum Pengurus Pusat (PP) IPNU, Imam Fadlli, dan Pengurus PWNU Jatim, KH Nurhidayat serta sebanyak 35 pimpinan cabang.(*)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.