Santriwati Keracunan, Ternyata Gunakan Obat Ulat Tembakau

Avatar of PortalMadura.Com
Santriwati Keracunan, Ternyata Gunakan Obat Ulat Tembakau
Keracunan

PortalMadura.Com, – Puluhan santriwati Pondok Pesantren An-nasyiin Desa Grujugan, Kecamatan Larangan, Pamekasan, Madura, Jawa Timur yang mengalami massal, ternyata menggunakan obat ulat tembakau.

Moh. Kurdi, salah satu pengurus pesantren mengatakan, obat tersebut digunakan untuk memusnahkan kutu yang menyerang kepala santriwati. Namun, obat tersebut diduga merembet makanan dan peralatan lain.

“Mereka menggunakan obat merk Lanet, obat ini biasanya digunakan untuk obat ulat tembakau. Tapi oleh santriwati diletakkan di rambutnya untuk mematikan kutu mereka,” ungkapnya, Senin (17/8/2015).

Mantan Ketua Ikatan Pelajar Nahdatul Ulama (IPNU) Pamekasan tersebut menambahkan, korban yang mengalami keracunan sebagian sudah bisa dipulangkan ke pondok. Mengingat, kondisinya semakin membaik.

Sedikitnya ada 29 santriwati yang mengalami keracunan secara bersama-sama di dalam kamar pondok. Dalam peristiwa itu, korban harus menjalani perawatan dokter secara intensif.

Dengan rincian, 10 orang dirawat Puskesmas Larangan, 10 orang dilarikan ke RS paru, 3 orang dirawat di RSUD Pamekasan Dr. Slamet Martodirdjo Pamekasan. (Marzukiy/choir)

DAPATKAN UPDATE BERITA LAINNYA DI

google news icon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.