PortalMadura.Com, Sumenep – Sejak awal Januari 2015, pelayaran keperintisan di perairan Sumenep, Madura, Jawa Timur mengalami kekosongan.
“Jalur keperintisan memang kosong,” kata Kepala Bidang Perhubungan Laut dan Udara, Dinas Perhubungan (Dishub) Sumenep, M. Choyroni Argoto, Selasa (27/1/2015).
Argoto memaparkan, kekosongan jalur Kalianget-Kangean dan Kalianget-Masalembu karena proses lelang operator kapal yang melayani keperintisan masih belum selesai.
“Sebenarnya kalau proses lelangnya tidak ada masalah. Kalau pun ada sanggahan pasti cepat, tapi tidak tau ini seperti apa,” jelasnya.
Biasanya, dijalur keperintisan ini dilayani tiga kapal, yakni KM Amukti Palapa, KM Sabuk Nusantara dan Kapal dari Bima.
“Insyaallah, kalau proses lelangnya selesai, tiga kapal ini akan segera melayani jalur keperintisan,” tukasnya.
Pelayaran Kalianget-Kangean saat ini hanya dilayani oleh Kapal Dharma Bahari Sumekar (DBS) dan Kapal expres Bahari 3C. (arifin/htn)