PortalMadura.Com, Sampang – Pasien bayi laki-laki meninggal dunia saat menjalani perawatan medis di ruang isolasi Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, yang digunakan untuk penanganan kasus virus corona atau Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).
Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Bencana non Alam dan Percepatan Penanganan Covid-19 Sampang, Moh. Djuwardi menyampaikan, pasien bayi mendapat perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Mohammad Zyn pada Minggu, 3 Mei 2020 sore.
Dini hari, petugas medis RSUD membawa pasien bayi ke ruang isolasi tempat penanganan Covid-19 di BLK untuk menjalani perawatan. “Setengah jam kemudian, pasien meninggal dunia,” ujarnya, Senin (4/5/2020).
Sebelum dibawa ke BLK, petugas medis melakukan rapid test terhadap pasien bayi itu. Hasilnya non reaktif dan tidak mengarah pada wabah virus corona. “Gejala hanya sesak napas. Rapid test non reaktif atau bukan corona,” lanjutnya.
Proses pemakaman jenazah, pihaknya melakukan koordinasi dengan keluarga duka supaya dilakukan sesui protokol kesehatan pada penanganan Covid-19.
“Kami sudah koordinasi dengan keluarganya untuk dimakamkan secara protokol Covid-19,” pungkasnya.(*)