PortalMadura.Com, Bangkalan – Warga Desa Karang Nangkah, Kecamatan Blega, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, menggelar zikir dengan membaca selawat Burdah keliling kampung selama sepekan terakhir ini.
Selain untuk mendekatkan diri kepada Sang Pencipta, mereka memohon pertolongan agar bangsa Indonesia segera dipulihkan dari penyebaran virus Covid-19.
“Tujuan kami cuma satu, yaitu meminta pertolongan kepada Allah agar warga Indonesia, khususnya warga di desa kami terhindar dari virus corona,” kata pimpinan Jam’iyyah Burdah, Huda Ismail, Minggu (29/3/2020) malam.
Selawat burdah merupakan syair tentang pujian kepada Nabi Muhammad SAW. Syair tersebut diciptakan oleh Imam al Busiri dari Mesir. Di Indonesia, selawat burdah sering dilantunkan warga muslim, terutama oleh kaum nahdiyin.
Pihaknya juga meminta agar seluruh masyarakat tetap mematuhi semua aturan yang telah dikeluarkan oleh pemerintah untuk terhindar dari virus corona. Sebab sebagai warga negara yang baik harus mengikuti aturan yang ada demi keamanan bangsa dan negara.
“Selain berzikir, kita juga harus ikhtiar dengan cara mengikuti seluruh imbauan pemerintah,” ujarnya.
Kepala Desa Karang Nangkah, H Bustomi, mengapresiasi inisiatif warganya yang sudah melaksanakan zikir bersama. Ia menilai warga menyadari bahayanya virus Covid-19.
“Kami sangat berterima kasih kepada para guru Madrasah Miftahul Jannah, Jam’iyyah Selawat, dan seluruh tokoh masyarakat desa yang telah meluangkan waktunya untuk mendoakan bangsa dan negara kita ini, semoga penyebaran wabah virus corona yang melanda negara Indonesia segera teratasi,” katanya.
Pihaknya meminta, agar warga yang baru datang (mudik) sebaiknya datang langsung ke posko kesehatan yang telah disediakan oleh pemerintah daerah. “Tujuannya untuk memutus mata rantai penyebaran wabah virus corona ke pulau Madura,” katanya.
Hal serupa juga dilakukan warga Desa Juruan Laok, Kecamatan Batuputih, Sumenep. Ibu-ibu muda dan tua berbaur dengan aparat desa membaca selawat Burdah keliling kampung. Sambil membawa obor sebagai penerang jalan, lantunan selawat Burdah dimaksudkan untuk tolak balak agar virus corona tidak masuk ke wilayahnya.(*)
Baca Juga : Kronologi Pasien Positif Corona di Pamekasan